![]() |
ROG kolaborasi dengan BMW Designworks Group. |
ROG Berani Beda
![]() |
Spesifikasi ROG terbaru tak akan kalah gahar. |
Penasaran dengan ASUS ROG “Be-Unstoppable”
![]() |
Saksikan peluncuran laptop gaming terbesar tahun ini. |
![]() |
ROG kolaborasi dengan BMW Designworks Group. |
![]() |
Spesifikasi ROG terbaru tak akan kalah gahar. |
![]() |
Saksikan peluncuran laptop gaming terbesar tahun ini. |
Main Spec. | ASUS VivoBook Ultra A412F |
---|---|
CPU | Intel Core i3-8145U Processor Intel Core i5-8265U Processor Intel Core i7-8565U Processor |
Operating System | Windows 10 |
Memory | 4GB DDR4 RAM 8GB DDR4 RAM |
Storage | 512GB M.2 PCIe Gen3X2 NVME SSD |
Display | 14.0″ (16:9) LED backlit FHD (1920×1080) Anti-Glare, NTSC 45% |
Graphics | NVIDIA GeForce MX250 with 2GB GDDR5 VRAM Integrated Intel HD Graphics 620 |
Input/Output | 1x USB 3.1 (Gen1) Type-C, 1x USB 3.1 (Gen1) Type-A, 1x USB 2.0 Type-A, 1x HDMI, 1x Audio Jack, 1x MicroSD card reader |
Camera | HD Web Camera |
Connectivity | Dual-band 802.11ac Wi-Fi (2×2), Bluetooth 4.2 |
Audio | Sonic Master audio, Array Microphone |
Battery | 37WHrs, 2S1P, 2-cell Li-ion Battery |
Dimension | 32.2(W) x 21.2(D) x 1.90 ~ 1.95 (H) cm |
Weight | 1.5Kg |
Colors | Transparent Silver, Slate Grey, Peacock Blue, Coral Crush |
Price | Start from Rp7.599.000 |
Warranty | 2 tahun garansi global |
![]() |
ASUS ZenFone 6. |
![]() |
Visual ZenFone 6 yang kuat. |
![]() |
Flip Camera yang keren. |
![]() |
ASUS ZenFone 6 memiliki daya tarik tinggi. |
Model | ZenFone 6 (ZS630KL) |
---|---|
Display, Resolution | 6.4“ FHD+ (2340×1080) IPS, all-screen NanoEdge display 92% screen-to-body ratio, 19.5:9 ratio, 96% NTSC color gamut 100% DCI-P3 coverage / 600 nits in HBM / RGB-subpixel matrix |
CPU | Latest 7nm Qualcomm Snapdragon 855 Octa Core Processor |
GPU | Qualcomm® Adreno™ 640 GPU |
RAM / Storage | Up to LPDDR4X 8GB |
Rear (main) Camera | 48MP SONY IMX586 flagship sensor, Quad Bayer Technology, F1.79, 0.8µm/1.6µm effective pixel size, 1/2.0″, 2×1 OCL PDAF, Laser focus, Dual LED flash |
Rear (wide) Camera | 13MP, 125˚ ultrawide, F2.4, Real-time distortion correction |
Front camera | 13MP, F2.0, 77.2 degree view angle with LED Flash |
Wireless | 802.11a/b/g/n/ac, 2*2MIMO; WiFi-Direct Bluetooth 5.0 |
Sensor | Rear fingerprint sensor (0.3 seconds unlock, supports 5 fingerprints), Face Recognition, Accelerator, E-Compass, Proximity, Ambient Light Sensor, Gyroscope, G-sensor |
NFC | Yes |
SIM card and SD slot | Triple slots, dual SIM dual standby (4G+4G) Slot1: 2G/3G/4G Nano SIM Card Slot2: 2G/3G/4G Nano SIM Card Slot3: Supports up to 2TB microSD card |
Network | FDD-LTE, TD-LTE, WCDMA, GSM Data rate: DC-HSPA+: UL 5.76Mbps / DL 42Mbps; up to LTE DL 5CA UL 150Mbps / DL1200Mbps; 4CA UL 150Mbps / DL 800Mbps |
GPS | Support GPS(L1+L5), GLONASS(L1), BDS(B1), GALILEO(E1+E5a), QZSS(L1+L5) |
OS | All new ZenUI 6, Pure Android enhanced by ASUS, on Android 9 |
Battery | 5.000mAh capacity Supports Quick Charge 4.0 (18W charger included in box) Supports 10W Reverse Charge (USB-C to USB-C) |
Audio / Microphone | Dual stereo speakers with ear piece receiver + main 5-magnet speaker Dual NXP TFA9874 smart amplifier 2 microphones for noise reduction Hi-res earphones bundled, supports DTS Headphone X™ 7.1 FM-Radio |
Size / Weight | 159.1×75.44×9.2mm / 190g |
Color | Midnight Black, Twilight Silver |
![]() |
ASUS ZenBook Pro 14 UX480. |
Fitur baru memang wajib ditonjolkan. Sama halnya dengan ASUS ZenBook Pro terbaru ini, yaitu ScreenPad. ScreenPad sendiri adalah touchpad yang berfungsi sebagai layar kedua di laptop ini. ScreenPad juga merupakan alat kontrol dan navigasi utama dari sebuah laptop. ScreenPad pada ZenBook Pro 14 UX480 tidak hanya sebagai pengontrol tetapi memiliki dua fungsi utama lain.
Main Spec. | ASUS ZenBook Pro 14 UX480 |
---|---|
CPU | Intel Core i7-8565U Processor (4C/8T, 8MB cache, up to 4.60GHz) |
Operating System | Windows 10 |
Memory | 16GB DDR4 RAM |
Storage | 512GB M.2 NVMe PCIe SSD |
Display | 14.0″ (16:9) LED backlit FHD (1920×1080) Touch Panel with 72%, NTSC 100% sRGB, PANTONE Calibrated Display |
ScreenPad | 5.5” FHD (1920 x 1080) Super IPS+ display, 178˚ wide-view technology, Glass-covered for fingerprint and smudge resistance, Precision touchpad (PTP) technology supports up to four-finger smart gestures |
Graphics | NVIDIA GeForce GTX1050 Max-Q with 2GB GDDR5 VRAM Integrated Intel HD Graphics 620 |
Input/Output | 1x USB 2.0, 1x USB 3.1 (Gen2) Type-C, 1x USB 3.1 (Gen1) Type-A, Combo Audio Jack, HDMI |
Camera | FHD IR Web Camera with Windows Hello Facial Recognition |
Connectivity | Dual-band 802.11ac Wi-Fi (2×2), Bluetooth 5.0 |
Audio | Built-in Stereo 1 W Speakers And Array Microphone Support Windows 10 Cortana Harman Kardon |
Battery | 70WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion Battery |
Dimension | 32.3(W) x 22.5(D) x 1.79 ~ 1.79 (H) cm |
Weight | 1.6Kg with battery |
Colors | Deep Dive Blue |
Price | Rp26.999.000 |
Warranty | 2 tahun garansi global |
![]() |
ASUS ZenFone Live L2 |
![]() |
ZenFone Live L2 dijual murah. |
![]() |
Warna elegan ZenFone Live L2. |
Model | ZenFone Live L2 (ZA550KL) |
---|---|
Display, Resolution | 5.5-inch HD (720 x 1440) full-view display IPS display, 400nits / Capacitive touch panel with 5 points multi-touch (supports glove touch) / 82.3% screen-to-body ratio |
CPU | Qualcomm Snapdragon 430 with 64-bit Quad-core Processor |
GPU | Qualcomm® Adreno™ 505 GPU |
RAM / Storage | LPDDR3 2GB RAM, 16GB EMMC Supports up to 2TB MicroSD, 100GB Google Drive (free 1 year) |
Rear (main) Camera | 13 MP with F2.0 wide aperture and PDAF |
Front camera | 5MP, F2.2 with Softlight Flash |
Camera feature | PixelMaster camera mode: Beauty, Auto (with Night HDR and Potrait), 8 various filters, 1080p recording at 30fps |
Wireless | WLAN 802.11 b/g/n, 2.4HGHz with Wi-Fi Driect / Bluetooth 4.0 |
Sensor | Face Recognition, Accelerator, E-Compass, Proximity, Ambient Light Sensor, Gyroscope |
SIM card and SD slot | Triple Slots: dual SIM, one MicroSD card Slot 1: 2G/3G/4G Nano SIM Card Slot 2: 2G/3G/4G Nano SIM Card Slot 3: Supports up to 2TB MicroSD card Both SIM card slots support 3G WCDMA / 4G LTE network band. But only one SIM card can connect to 4G LTE service at a time. |
Network | LTE Cat4: UL 42 / DL 150 Mbps |
GPS | GPS, AGPS, Glonass, BDS |
OS | Android 8.1 Oreo with ZenUI 5 |
Battery | 3.000mAh capacity |
Audio/Microphone | Loudspeaker, Audio CODEC integrated into PMIC, Single microphone |
Size/Weight | 147.26 X 71.77 X 8.15 mm / 140 grams |
Color | Rocket Red, Cosmic Blue |
Harga | Rp 1.199.000 |
Industri notebook tanah air – bahkan global – memiliki dampak yang sangat signifikan. Segala segmen disasari oleh produk-produk terbaik untuk memberikan kontribusi terhadap gaya hidup. Produsen notebook asal Taiwan, ASUS, kini menghadirkan VivoBook Pro F570. Sebuah notebook yang memadukan CPU bertenaga AMD dengan GPU dari Nvidia.
YouTuber yang kini makin kreatif dengan video unik dan menarik tentu sangat membutuhkan notebook bertenaga; dari segi performa maupun visual.
Gamer yang tiap waktu menghabiskan peluru sudah pasti membutuhkan notebook yang performa tinggi, namun mudah dibawa ke mana-mana.
![]() |
ASUS VivoBook Pro F570 untuk konten kreator maupun gamer. |
Di pasaran saat ini, prosesor AMD biasanya dikombinasikan dengan kartu grafis miliknya sendiri yaitu Radeon Vega. ASUS sendiri sering memasangkan prosesor Intel dengan kartu grafis Nvidia di notebook kelas menengah maupun kelas atas.
![]() |
ASUS VivoBook Pro F570 yang menggoda. |
VivoBook Pro F570 tak lain salah satu notebook yang cantik namun memiliki performa yang tinggi. Notebook ringan dengan finishing Reaper Black tersebut makin terlihat elegan dan menarik perhatian berkat aksen Lightning Blue di bagian tepinya.
Bisa dipastikan bahwa notebook terbaru ASUS ini sangat anak muda. Selain nyaman dibawa juga menunjang gaya hidup modern yang melankolis dan manis.
ASUS tidak mengurangi suatu apapun untuk membuat notebook ini menjadi lebih ringan dan terlihat keren. Seperti biasa, ASUS mengandalkan beberapa slot untuk konektivitas lebih mudah.
Slot yang tersedia di antaranya microSD, USB 3.1 Type-C, HDMI, USB 3.0, RJ45 LAN, USB 2.0 dan juga Microphone-in/Headphone-out jack.
![]() |
Port yang tersedia di VivoBook Pro F570. |
![]() |
Port yang tersedia di VivoBook Pro F570. |
Di sisi tampilan dan kebutuhan, portable yang dimiliki oleh VivoBook Pro F570 sangat bisa diandalkan bahkan lebih dari cukup.
Kita tidak perlu mencabut salah satu sambungan untuk men-transfer data dengan model port lain. Tiap port mudah digunakan dan cepat dalam mengirim data.
Bodi warna hitam sangat kontras dengan logo ini sehingga senada dengan aksen lis yang ada di layarnya.
Warna logo biru ASUS memberikan ciri khas khusus dari lini notebook ASUS, bahwa kekuatan gaming telah dimiliki.
Artinya, ASUS telah memiliki banyak segmen untuk gaming, yaitu TUF Gaming dan ROG, juga VivoBook Pro F570 ini.
Meskipun bekerja dalam waktu lama maupun menggunakan tetikus, embusan hawa panas tidak akan terganggu oleh port yang digunakan baik di sebelah kiri maupun kanan.
Jarang sekali notebook ‘biasa’ menggunakan performa lebih tinggi atau hal yang sepele seperti ini. Keputusan ASUS terbilang berani mengingat semakin ke sini kebutuhan notebook tidak hanya sekadar mengetik laporan semata.
Fitur ini tak lain pengoreksi warna sehingga warna yang terlihat di mata kita benar-benar akurat sebagaimana mestinya. Fitur ini memiliki setidaknya empat mode yang memudahkan optimasi warna sesuai jenis konten.
Video akan terlihat lebih detail, jernih dan realistis karena algoritma software mampu mengoptimasi kekontrasan warna dalam frame video. Dalam frame yang lebih gelap, fitur ini dapat memberikan sentuhan sampai 150 persen lebih tinggi sehingga detail gambar menjadi lebih tajam.
Tim ASUS Golden Ear menjanjikan kualitas suara yang lebih baik dalam range frekuensi yang sangat luas, maupun suara vokal yang lebih jernih. SonisMaster sangat dianjurkan untuk kebutuhan multimedia terutama film, musik maupun bermain game.
![]() |
Suara yang dikeluarkan VivoBook Pro F570 tidak bising. |
Audio dan visual sangat dibutuhkan oleh seorang YouTuber saat merangkai potongan demi potongan frame menjadi satu. ASUS menjawab tantangan tersebut dalam VivoBook Pro F570 ini.
![]() |
Pengujian yang dilakukan oleh YouTuber Putu Reza. |
Rekomendasi Putu Reza di dalam video yang dirilis 14 Februari 2019 dan sampai tulisan ini ditulis telah ditonton hampir 85 ribu, VivoBook ini sangat cocok untuk kalangan mahasiswa, atau pun untuk mereka yang sedang belajar membuat konten YouTube.
Artinya, spesifikasi notebook ini sangat sepadan untuk belajar edit video sebelum nantinya menjadi sinematografer profesional.
![]() |
Putu Reza mencoba main game dengan VivoBook Pro F570. |
![]() |
Game yang dimainkan Putu Reza. |
![]() |
Game yang dimainkan Putu Reza. |
VivoBook Pro F570 diakui oleh Putu Reza sangat cocok untuk bermain game maupun edit video. YouTuber ini telah merasakan sendiri manfaat keduanya.
Jadi, ASUS memang tidak main-main dalam meng-upgrade ‘citra’ VivoBook yang selama ini melekat sebagai notebook pekerja kantor semata. Seorang pekerja pun bisa terus bekerja maupun melakukan hobi di notebook terjangkau ini dalam waktu bersamaan.
Dukungan kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1050 akan memicu semangat dalam menghadirkan karya. Konten kreator maupun gamer sangat bisa mengandalkan notebook ini.
![]() |
AMD dan Nvidia, kombinasi yang sepadan di VivoBook Pro F570. |
Perlu diketahui bahwa prosesor AMD Ryzen Mobile sangat efisien dalam menggunakan daya. Teknologi yang ditanam dalam prosesor ini adalah AMD SenseMI yang mana kecerdasan yang disimpan di dalamnya akan menyeimbangkan antara beban kerja dengan kebutuhan pengguna.
Seseorang yang menggunakan VivoBook Pro F570 memungkinkan akses multimedia, bekerja maksimal dengan koneksi internet maupun bermain game dalam waktu bersamaan.
Layar VivoBook Pro F570 memiliki tingkat kecerahan 200 nits dan panel jenis anti-glare yang membuat layar ini nyaman digunakan dalam segala kondisi pencahayaan. Tak lupa, ASUS menyiapkan fitur menarik di keyboard yaitu backlit yang dapat memancarkan cahaya yang keren.
![]() |
Layar ASUS VivoBook Pro F570. |
Papan ketik VivoBook Pro F570 sangat nyaman digunakan. Keyboard ini memiliki travel distance sampai dengan 1.4 milimeter yang membuatnya tidak terlalu dalam dan tidak cetek.
Dalam pengaturan backlit di keyboard terdapat ambient light control yang memudahkan pengguna menyesuaikan tingkat kecerahan berdasarkan pencahayaan di sekitar kita.
![]() |
Keyboard yang dapat diandalkan dalam kondisi minim cahaya. |
Dalam mendukung kesehatan pengguna, ASUS menanamkan fitur Eye Care Technology yang akan mereduksi pancaran sinar warna biru sampai dengan 33 persen.
Dengan demikian, bekerja lama maupun menikmati sebuah tayangan film di notebook ini masih tergolong aman bagi mata.
Sensor sidik jari ditempatkan di area yang mudah dijangkau yaitu pada touchpad sebelah kanan atas yang mana cukup sering disentuh oleh pengguna.
Main Spec. | ASUS VivoBook Pro F570ZD |
---|---|
CPU | AMD Ryzen™ 5 2500U Mobile Processor (4C/8T, 6MB cache, up to 3.6GHz) AMD Ryzen™ 7 2700U Mobile Processor (4C/8T, 6MB cache, up to 3.8GHz) |
Operating System | Windows 10 Home 64-bit |
Memory | 8GB DDR4 2400MHz SDRAM (onboard) with SO-DIMM socket up to 16GB |
Storage | SATA 1TB 5400RPM 2.5′ HDD SATA 1TB 5400RPM 2.5′ HDD + SATA3 256G M.2 SSD |
Display | 15.6” Full HD 1920x1080p 16:9, Anti-glare, ultra slim 200nits with 45% NTSC |
Graphics | Integrated AMD Radeon Vega 8 / AMD Radeon RX Vega 10 Graphics Nvidia GeForce GTX 1050 with 4GB GDDR5 VRAM |
Input/Output | 1x Type-C USB3.1 port, 1x USB 3.1, 2x USB 2.0, 1x audio combo jack, 1x HDMI, 1x MicroSD Card Reader, 1x RJ-45 LAN |
Camera | HD Web Camera |
Connectivity | Dual-band 802.11ac Wi-Fi, Bluetooth 4.2 |
Audio | ASUS SonicMaster stereo audio system with surround-sound, |
Battery | 3 – Cell 48 Wh Battery |
Dimension | 37.4 x 25.6 x 2.19 cm (WxDxH) |
Weight | 1.96 kg with battery |
Colors | Reaper Black with Lightening Blue edges |
Price | Start from Rp11.799.000 |
Ryzen 5 menunjukkan performa yang cukup baik yaitu 617 poin. Sedangkan angka 142 poin ditunjukkan oleh prosesor ini saat diukur menggunakan single-core. Performa yang lebih baik dibandingkan dengan Intel Core i7.
![]() |
Pengujian oleh Gadgetempire.id |
Hasil pengukuran dengan GeekBench memberikan
kesimpulan yang menarik untuk sebuah notebook
yang bekerja maksimal.
![]() |
Pengujian oleh Gadgetempire.id |
![]() |
Pengujian oleh Gadgetempire.id |
Ulasan ini menyebut bahwa performanya
lebih cepat dibandingkan dengan GeForce GTX 960 maupun GeForce MX 150 yang
masing-masing disanding dengan prosesor Core i7-6700HQ dan i7-8560.
![]() |
Pengujian oleh Gadgetempire.id |
Pengaruh pergaulan dan juga bertambahnya wawasan membuat mereka
yang beranjak dewasa terbawa suasana. Salah satunya adalah gaung laptop gaming ASUS yang makin ke sini makin
terarahkan.
Mengapa siswa
ini bertanya kepada saya? Salah satu faktor karena mungkin tahu gurunya paham
sedikit soal teknologi. Alasan lain mungkin karena saya paling mudah diajak
diskusi soal perangkat elektronik. Saya mencoba merekomendasikan beberapa notebook ASUS dengan genre gaming.
Yuza yang baru saja pulang dari Singapura sebagai hadiah dari kesuksesan mereka
bermain di laga U16 itu, menggali lebih banyak seri notebook yang bisa dipakainya semasa sekolah dan nanti saat kuliah.
![]() |
Isi pesan saya dengan Yuza di Instagram. |
Pertama, notebook
ini tidak terlalu berat dan cenderung lebih tipis daripada notebook gaming kebanyakan, kedua modelnya
yang stylish sesuai dengan karakter
Yuza yang selama ini saya kenal.
![]() |
Notebook yang cocok buat Yuza, dan anak seusianya. |
Main game di notebook bukan kebiasaan yang ditinggalkan meskipun smartphone sudah menawarkan banyak
sekali game gratis. Main game di notebook sungguh beda rasanya; bagaimanapun itu.
![]() |
Lakukan apa saja dengan ASUS VivoBook Pro F570. |
![]() |
Hacky yang sangat antusias dengan ASUS Gathering di Aceh. |
![]() |
Salah satu sudut keren Hotel Al-Hanifi. |
![]() |
Ornamen di Hotel Al-Hanifi. |
![]() |
Sejenis bar di Hotel Al-Hanifi. |
![]() |
Blogger Aceh antusias ikut ASUS Gathering di Hotel Al-Hanifi. |
![]() |
Perkenalan singkat dengan ASUS ZenFone Max Pro M2. |
![]() |
Hacky bergaya dengan kamera ZenFone Max Pro M2. |
![]() |
Yelli tak mau kalah ingin coba efek bokeh ZenFone Max Pro M2. |
![]() |
Ferhat dan Nana juara 3 dan 2 lomba foto Instagram. |
![]() |
Mira juara 1 lomba foto Instagram. |
![]() |
Risa juara 3 game Kahoot. |
![]() |
Iqbal juara 2 game Kahoot. |
![]() |
Irfan juara 1 game Kahoot. |
![]() |
Marissa di Masjid Raya Baiturrahman. |
![]() |
Caroline di Masjid Raya Baiturrahman. |
![]() |
Ngopi di Canai Mamak KL. |
![]() |
Sampai bertemu di event ASUS lainnya di Aceh. |
![]() |
ZenBook 13 yang membuat saya terpesona. |
![]() |
Jimmy Lin, Region Director ASUS South East Asia. |
Begitu mengangkat ZenBook 13 lebih tinggi, saya langsung sadar bahwa perkataan Jimmy benar adanya. Ringan dan tipis sangatlah terasa. Ketiga ZenBook ini didesain frameless NanoEdge Display sehingga menjadikannya memiliki bezel sangat tipis. Namun di sisi lain, saat melihat engsel dari laptop ini kita langsung membayangkan betapa gagahnya bodi yang ditopang itu.
![]() |
Numpad virtual yang menggoda di ZenBook 13. |
![]() |
Port USB yang membantu transfer data. |
![]() |
Audio jack juga disematkan di ZenBook 13. |
![]() |
Papan ketik yang lembut dari ZenBook 13. |
![]() |
Nyaman mengetik, aman bermain internet di ASUS ZenBook. |
Main Spec. | ASUS ZenBook 13 UX333, ZenBook 14 UX433, ZenBook 15 UX533 |
---|---|
CPU | Intel Core i5 8265U Quad Core Processor (6M Cache, up to 3.4GHz) Intel Core i7 8565U Quad Core Processor (8M Cache, up to 4.6GHz) |
Operating System | Windows 10 Home |
Memory | Up to 16GB LPDDR3 RAM |
Storage | 512GB M.2 NVMe PCIe SSD |
Display | 13,3” (16:9) FHD (1920×1080) with NanoEdge Display (UX333) 14” (16:9) FHD (1920×1080) with NanoEdge Display (UX433) 15,6” (16:9) FHD (1920×1080) with NanoEdge Display (UX533) |
Graphics | Discrete graphics NVIDIA GeForce GTX 1050 Max-Q (UX533) Discrete graphics NVIDIA GeForce MX150 (UX333 & UX433) Integrated Intel UHD Graphics 620 |
Input/Output | 1 x USB3.1 Type-C (GEN 2), 1x USB 3.1 Type-A (Gen 2), 1x USB 3.1 Type-A (Gen 1), 1 x HDMI, 1 x Microphone-in/Headphone-out jack, 1 x MicroSD Card Reader |
Camera | HD IR/RGB Combo Camera |
Connectivity | Dual-band 802.11ac gigabit-class Wi-Fi, Bluetooth 5.0 |
Audio | Harman Kardon certified audio system with ASUS SonicMaster surround-sound technology, Array microphone with Cortana voice-recognition support |
Battery | 50WHrs 3-cell battery (UX333 & UX433) 73WHrs 4-cell battery (UX533) |
Dimension | (WxDxH) 302 x 189 x 16,9 mm (UX333) (WxDxH) 319 x 199 x 15,9 mm (UX433) (WxDxH) 354 x 220 x 17,9 mm (UX533) |
Weight | 1,19Kg with Battery (UX333 & UX433) 1,67Kg with Battery (UX533) |
Colors | Royal Blue, Icicle Silver, Burgundy Red |
Warranty | 2 tahun garansi global |
![]() |
ASUS ZenBook 13 dengan warna Icicle Silver. |
![]() |
Jimmy Lin dalam bingkai kamera. |
![]() |
Sandra Dewi dan Nagita Slavina bersama Jimmy Lin. |
![]() |
Harga ZenBook 13, diumumkan oleh Jimmy Lin. |
![]() |
Harga ZenBook 14, diumumkan oleh Jimmy Lin. |
![]() |
Harga ZenBook 15, diumumkan oleh Jimmy Lin. |
![]() |
Kesan memenang ZenBook 13. |
![]() |
Muhammad Firman, Head of Public Relations and E-Marketing ASUS Indonesia. |
![]() |
DJ Diskopantera dengan musik indahnya. |
![]() |
Kebersamaan BLUS Community bersama Jimmy Lin. |
![]() |
ZenFone Max M2 diperuntukkan kepada gamer – Bai Ruindra |
Tak bisa dihitung lagi lembaran lima ribuan raib entah ke mana. Pokoknya, konsol game harus mereka pegang meskipun permainan itu berulang-ulang. Aroma itu kemudian berubah saat mobile game menjadi populer dan mudah diakses oleh siapa saja. Coba lihat orang tua yang tidak memberikan smartphone untuk anak mereka. Di dalamnya, pasti akan terunduh satu atau lebih game online maupun offline. Begitu terus terjadi sampai usia mereka meluangkan waktu untuk memegang ponsel pintar sendiri – sekali lagi meskipun orang tua yang membelinya.
![]() |
Main game di ZenFone Max M2 |
![]() |
Data pengguna smartphone main game tahun 2017 – APJII |
![]() |
Dapur picu kencang untuk smartphone murah |
![]() |
Layar lebih luas yang bersahabat dengan gamer |
![]() |
Baterai yang menjanjikan performa terbaik |
![]() |
Kamera ZenFone Max M2 menjanjikan hasil foto terbaik |
Saya telah mengetes beberapa kali kualitas kamera ZenFone Max M2 ini. Saya pikir, hasilnya tidak mengecewakan dan patut diapresiasi untuk sebuah smartphone kelas menengah ke bawah. Berikut saya lampirkan beberapa contoh foto dari ZenFone Max M2 ini.
![]() |
Taman di Pullman Jakarta Central Park – Bai Ruindra |
![]() |
Kondisi cahaya terang di Pullman Jakarta Central Park – Bai Ruindra |
![]() |
Bokeh yang keren dari bunga di Taman Pullman Jakarta Central Park – Bai Ruindra |
![]() |
Objek yang bagus di Pullman Jakarta Central Park – Bai Ruindra |
![]() |
Foto selfie dengan mode pengindahan diaktifkan. |
![]() |
Foto selfie dengan pengindahan dinonaktifkan. |
![]() |
3 slot yang penting sekali di sebuah smartphone saat ini |
![]() |
Kencang salah satu faktor karena Android Pure |
Tetapi, tidak akan ada yang tahu sebelum dikasih tahu kalau kamu memainkan game ini di ZenFone Max M2. Mungkin bedanya, kamu lebih gesit sedangkan orang lain sering tersendat-sendat. Meskipun data di smartphone kamu hampir overload tetapi karena ini adalah ZenFone Max M2 maka akan tetap aman sampai ke finish.
![]() |
Bodi belakang ZenFone Max M2 – Bai Ruindra |
Model | ZenFone Max M2 (ZB633KL) |
---|---|
Display, Resolution | 6.3-inch HD+ (1520 x 720) All-screen display LED Backlit IPS LCD, Capacitive touch panel with 10-point multi-touch |
CPU | Powerful 14nm Qualcomm Snapdragon 632 Octa Core Processor |
GPU | Qualcomm® Adreno™ 506 GPU |
RAM / Storage | LPDDR4 3GB RAM, 32GB ROM LPDDR4 4GB RAM, 64GB ROM Supports up to 2TB MicroSD, 100GB Google Drive (free 1 year) |
Rear (main) Camera | 13 Megapixel with wide aperture f/1.8 |
Rear (wide) Camera | 2 Megapixel for bokeh mode |
Front camera | 8MP, F2.0, 77.2 degree view angle with LED Flash |
Camera feature | PixelMaster 4.0 camera mode: Beauty, Auto (with HDR features), Selfie Panorama, GIF Animation AI Camera with 13 types AI Scene Detection |
Wireless | WLAN 802.11 a/b/g/n, 2.4HGHz with Wi-Fi Driect Bluetooth 4.2 |
Sensor | Rear fingerprint sensor (0.3 seconds unlock, supports 5 fingerprints), Accelerator, E-Compass, Proximity, Ambient Light Sensor, Gyroscope |
SIM card and SD slot | Triple Slots: dual SIM, one MicroSD card Slot 1: 2G/3G/4G Nano SIM Card Slot 2: 2G/3G/4G Nano SIM Card Slot 3: Supports up to 256GB MicroSD card Both SIM card slots support 3G WCDMA / 4G LTE network band. But only one SIM card can connect to 4G LTE service at a time. |
Network | FDD-LTE, TD-LTE, WCDMA, GSM Data rate: DC-HSPA+ (DL/UL): 42/5.76 Mbps; LTE CAT 7 (DL/UL): 300/150 Mbps, 3CA support |
GPS | GPS, AGPS, Glonass, BDS |
OS | Pure Android 8.1 Oreo |
Battery | 4.000mAh capacity |
Audio / Microphone | 5-magnet speaker with NXP 9874 smart amplifier, Dual internal microphones with ASUS Noise Reduction Technology, FM Receiver |
Size / Weight | 158 x 76 x 7.7mm / 160 grams |
Color | Midnight Black, Space Blue, Meteor Silver |
![]() |
ASUS ZenFone Max Pro M2 |
![]() |
Desain kelas atas, baterai tahan lama |
![]() |
Nyaman bermain game di ZenFone Max Pro M2 |
![]() |
Nyaman dalam genggaman |
![]() |
Data pemain game Indonesia tahun 2017 – Newzoo |
![]() |
Main Free Fire di ZenFone Max Pro M2 |
![]() |
Main game lancar tanpa kendala |
![]() |
Free Fire lancar di ZenFone Max Pro M2 |
![]() |
Kamera ASUS ZenFone Max Pro M2. |
![]() |
Hasil foto ASUS ZenFone Max Pro M2 tanpa bokeh. |
![]() |
Hasil foto ASUS ZenFone Max Pro M2 dengan bokeh |
![]() |
Hasil foto ZenFone Max Pro M2 |
![]() |
ZenFone Max Pro M2 mampu menangkap objek dengan baik |
![]() |
ZenFone Max Pro M2 dengan fitur HDR Pro |
![]() |
Objek yang tampak hidup dengan kamera ZenFone Max Pro M2 |
![]() |
Kameranya sangat bisa diandalkan |
Model | ZenFone Max Pro M2 (ZB631KL) |
---|---|
Display, Resolution | 6.3-inch Full HD+ (2280 x 1080) All-screen display LED Backlit IPS LCD, 450nits / 1500:1 contrast ratio / 94% NTSC color gamut / 90% screen-to-body rasio |
CPU | Powerful 14nm Qualcomm Snapdragon 660 Octa Core Processor |
GPU | Qualcomm® Adreno™ 512 GPU |
RAM / Storage | LPDDR4 3GB RAM, 32GB ROM LPDDR4 4GB RAM, 64GB ROM LPDDR4 6GB RAM, 64GB ROM Supports up to 2TB MicroSD, 100GB Google Drive (free 1 year) |
Rear (main) Camera | 12 MP Sony IMX486 with F1.8 wide aperture and PDAF |
Rear (wide) Camera | 5 Megapixel for bokeh mode |
Front camera | 13MP, F2.0, 77.2 degree view angle with LED Flash |
Camera feature | PixelMaster 4.0 camera mode: Beauty, Auto (with HDR features), Selfie Panorama, GIF Animation AI Camera with 13 types AI Scene Detection |
Wireless | WLAN 802.11 a/b/g/n, 2.4HGHz with Wi-Fi Driect / Bluetooth 5.0 (with aptX) |
Sensor | Rear fingerprint sensor (0.3 seconds unlock, supports 5 fingerprints), Face Recognition, Accelerator, E-Compass, Proximity, Ambient Light Sensor, Gyroscope |
SIM card and SD slot | Triple Slots: dual SIM, one MicroSD card Slot 1: 2G/3G/4G Nano SIM Card, Slot 2: 2G/3G/4G Nano SIM Card, Slot 3: Supports up to 256GB MicroSD card Both SIM card slots support 3G WCDMA / 4G LTE network band. But only one SIM card can connect to 4G LTE service at a time. |
Network | FDD-LTE, TD-LTE, WCDMA, GSM. Data rate: DC-HSPA+ (DL/UL): 42/5.76 Mbps; LTE CAT 7 (DL/UL): 300/150 Mbps, 3CA support |
GPS | GPS, AGPS, Glonass, BDS |
OS | Pure Android 8.1 Oreo |
Battery | 5.000mAh capacity |
Audio/Microphone | 5-magnet speaker with NXP 9874 smart amplifier, Dual internal microphones with ASUS Noise Reduction Technology, FM Receiver |
Size / Weight | 157.9 X 75.5 X 8.5 mm / 175 grams |
Color | Midnight Blue, Cosmic Titanium |