Categories
Uncategorized

Reuni Blogger dan Foto Bersama Artis di ZenFinity 2017

ASUS memberikan kesempatan foto bersama Joe Taslim, Tatjana Saphira dan Sheryl Sheinafia. Kesempatan ini tentu tidak boleh disia-siakan begitu saja. Bagi saya, momen ini salah satu bagian yang tak pernah terlupakan sepanjang ZenFinity 2017, event di mana ASUS menghadirkan dua produk unggulan yaitu ZenFone Zoom S dan ZenFone Live. Dua jajaran terbaik dari ASUS ini menyasar segmen yang berbeda, ZenFone Zoom S untuk mereka yang mencintai seni fotografi, sedangkan ZenFone Live adalah bagian terpenting untuk kamu yang ingin tampil cantik dan tampan saat melakukan live streaming di media sosial.
ZenFinity 2017 telah usai digelar
pada 16 Mei 2017 di Pullman Hotel Jakarta Central Park. Suasana yang tak pernah
terlupa tentu saja bagian dari apa yang dirasa dan dijaga dengan baik selama
perjalanan, cerita seru dengan mereka yang jauh sampai dipertemukan kembali
setelah Zenvolution di Bali maupun setelah berbagi tawa di grup WhatsApp, launching produk yang paling
ditunggu-tunggu maupun suasana hotel dan makanannya yang rasanya ingin
dibungkus semua untuk dibawa pulang.
“Aku lupa foto di kamar dengan
sudut pandang ke luar hotel!” itu seruan saya begitu kami telah meninggalkan
langkah dari depan Hotel Pullman. Rasanya ingin kembali tetapi tidak mungkin
karena kami baru saja check out dan
tentu saja petugas kamar sedang membersihkan kamar kami.
“Aku belum sempat foto lagi di
atas jembatan,” ujar saya begitu melintasi jembatan untuk pulang. Maksud hati,
saya ingin sekali menarik sebuah momen di senja pada jembatan di tengah kota,
di Jakarta Central Park dengan warna-warni pembiasan cahaya di barat.
“Aku nggak sempat ambil ballpoint Pullman Hotel!” mungkin ini
hanya akan menjadi angan-angan semata. Padahal ballpoint itu telah terduduk manis di atas meja, di bawah televisi
yang terkadang menyala sendiri saat lelah saya bawa tidur, di dekat kursi malas
untuk beristirahat begitu masuk ke dalam kamar dengan kamar mandi di tengah
ruangan.
ZenFinity 2017 menyisakan momen
paling berharga, lucu dan juga menegangkan begitu menyentuh ZenFone Zoom S dan
ZenFone Live di arena “pamer” kedua smartphone
ini. Saya dan momen itu melebur ke dalam sebuah kerinduan akan pertemuan, hari
penuh warna, dan percikan lain dari acara besar ASUS lainnya.
Reuni Keluarga Besar BLUS Community

Sejak dibentuk pada bulan
September 2016, sebelum berangkat ke Zenvolution di Denpasar, Bali, BLUS
Community menjadi salah satu grup blogger
dari berbagai daerah. Tidak hanya itu, komunitas ini menjadi sebuah komunitas
elit di mana tiap waktu mendapatkan surat cinta dari Public Relation ASUS
Indonesia dengan pembuka seperti,
Dear Rekan-rekan BLUS Tersayang…,
atau,
Dear Rekan-rekan BLUS Tercinta…,
atau,
Dear Rekan-rekan BLUS Terkasih…,
Surat cinta ini akan berisi
lampiran Press Release yang berisi informasi produk-produk ASUS yang telah
hadir di Indonesia, baik itu smartphone,
notebook,
maupun powerbank. BLUS
Community menjadi sebuah wadah dalam mengekspresikan artikel menjadi lebih
menarik, tidak hanya penulisan artikel teknologi dalam kaidah jurnalistik. Kami
bebas menulis dari sudut pandang curhat, sudut pandang pemakaian selama
beberapa waktu, sudut pandang fotografi saja, sudut pandang baterai saja atau
sudut pandang ringan lain. Lantas, tulisan dari BLUS Community menjadi sebuah
keharusan yang paling dinanti untuk review
sebuah produk ASUS.
Selfie bareng si “kembar” Jose dan Afit. 

Lama bersua, menjalin tawa,
membentuk harmoni, mencipta kebersamaan dalam sebuah grup chatting, kami dipertemukan dalam ZenFinity 2017. Bahkan, pertemuan
ini menjadi sebuah dentuman besar untuk kami sejak bergabung dalam BLUS
Community.
“BLUS Community!!!” pekik Indra
Herlambang membuat kami berteriak sekuat tenaga, merinding bulu roma dan pendar-pendar
lain yang sulit saya definisikan. Bahwa, kami – keberadaan kami – telah menjadi
bagian terpenting untuk ASUS Indonesia. Kami telah akrab satu sama lain, bisa
juga disebut kami dieratkan tali silaturahmi berkat BLUS, di mana saat bertemu
kami telah tak sungkan untuk membangun tawa, membentuk canda tanpa takut siapa
yang akan terkena imbas sensitivitas.
Kebersamaan dalam BLUS Community
terbentuk begitu saja. Dalam hal apapun, kami tidak serta merta membangun
tameng sehingga satu dan yang lain menjaga jarak. Memang, Admin grup dari ASUS
tidak memberikan batasan tetapi seakan sadar diri bahwa grup ini harus selalu
kondusif dalam waktu yang lama. Di sini telah berkumpul mereka-mereka yang
kreatif dalam berbagai bidang; penulisan blog, fotografi sampai videografi.
Maka, tidak ada waktu untuk terlena saat ASUS Indonesia mengirimkan surat cinta
karena yang lain akan memburu waktu agar isi dari surat cinta tersebut cepat
naik ke permukaan – bersaing di mesin pencari Indonesia.
Reuni yang apik, kenangan yang
terbentuk begitu saja, cerita yang panjang, masukan untuk masa depan ASUS
Indonesia membuat kami percaya bahwa ke depan, BLUS Community menjadi kesatuan
yang tak terpisahkan lagi.
Potret Senja Jakarta
Jakarta carut-marut, itu sudah
pasti. Namun keheningan begitu terasa saat kami keluar kamar di Pullman Hotel
Jakarta Central Park. Jalan-jalan sebentar ke Jembatan yang menjadi ikon
menarik. Berfoto di sana menjadi aura tersendiri bagi BLUS Community. Bisa saya
sebut, semua dari kami tak melewatkan momen berharga di atas jembatan, mungkin
sebagian kecil tidak karena alasan belum sampai, tinggal di Jakarta maupun
ingin istirahat saja di dalam kamar.
Saya berdecak kagum. Apalagi
ZenFinity 2017 tidak hanya reuni BLUS Community, tetapi reuni kami bertiga; saya,
Sandi Iswahyudi dan Pandu Mas Bocah. Bertiga kami berlari ke jembatan, masuk ke
dalam mall sampai hampir tersesat untuk mencari penganjal perut. Makan sebentar
di restoran cepat saji lalu keluar dari penatnya mall yang ramai orang
berbelanja dan bersantai bersama orang terkasih.
Begitu keluar mall, kembali
melewati jembatan, senja telah tiba dan begini Jakarta saat senja. Manis di
sisi berbeda dan saya merasakan aura yang sulit ditaklukkan. Bagaimana pun itu,
saya tengah berada di atas semua rasa yang ingin orang lain kecapi.
Gedung-gedung yang mulai menyebarkan cahaya. Matahari yang turun ke barat
setelah melintasi gedung pencakar langit. Orang-orang pulang menjadi sebuah
pemandangan yang sulit dilupakan begitu saja.

Bagi saya yang berangkat dari suasana
sawah, perkampungan yang begitu adanya, pemandangan gedung yang disiram oleh
sinar matahari senja adalah sesuatu yang berharga. Lingkaran yang tidak mungkin
saya kembalikan jika suatu saat nanti melintas di area yang sama. Lampu-lampu
yang temaram tidak hanya memendarkan suasana romantis namun rasa rindu kepada
sesuatu yang sulit saya jabarkan.
Menu Lezat dari Dapur Pullman Hotel Jakarta Central Park
Tentang kamar hotel, telah saya
ungkapkan di bagian ini. Namun tentang makanan yang kami santap saat di hotel, terutama
sarapan pagi dan makan malam di malam pertama adalah menu istimewa. Menu dapur
Pullman Hotel Jakarta Central Park masih belum saya lupakan sama sekali. Jika
di atas saya sempat menyesal tidak membawa pulang ballpoint hotel, saat sarapan di pagi hari, saya malah bahagia
mencomot buah Apel lalu dimasukkan ke dalam ransel.
“Bekal kalau kita lapar nanti!”
ujar saya kepada Sandi dan Pandu. Padahal, saya tak pernah membagi buah Apel
kepada dua sahabat ini.
Menu yang dihidang dari dapur
hotel ini cukup menarik perhatian. Saya tentu tidak mau melewatkan apa yang
terlintas di benak saya selama ini. Kerang yang menjadi menu idaman saya santap
sampai benar-benar lahap. Apa yang saya ingin semua ada, saya mencomot ini
sedikit dan itu sedikit sampai benar-benar kenyang dan merasakan kenyamanan di
bagian perut.

Dilihat saja bikin ngiler bagaimana mungkin tidak dicicipi.
Saya bebas mencicipi apa saja tanpa ada halangan. Saya boleh menyantap apa saja
selama perut masih mampu mencernanya. Icip-icip ini menjadi momen yang terbaik
untuk perbaikan gizi, begitu kata kami yang menjadi istilah terbaik setiap ada
undangan acara.
Foto Bersama Brand Ambassador
Apakah ini menjadi bagian
istimewa. Tentu saja. Brand Ambassador adalah mereka yang telah terkenal
sebagai publik figur. Foto bersama tiga Brand Ambassador ASUS menjadi sebuah
kenangan yang tidak bisa saya lewatkan begitu saja. Bahkan, bisa disebut ASUS
memberikan ruang khusus untuk mereka yang ingin berfoto dengan Brand Ambassador
bahkan dengan selebriti lain yang hadir di acara ini. Contoh saja, Rahmi Aziza
dengan senangnya dapat berfoto bersama Indra Herlambang dan Tulus.
Saya cukup – lebih baik begitu –
berfoto dengan Joe Taslim, Tatjana dan Sheryl, secara tidak sengaja di booth LOLPhotobooth. Tidak hanya sekali,
kami dapat berfoto dengan tiga kali gaya berbeda dan menjadikan sebuah momen
paling berarti. Tidak mungkin di kesempatan lain saya dapat dengan mudah
meminta publik figur untuk dapat berfoto. Bahkan, saya dapat menyebut pada
momen ini semua orang – jika mau – bebas saja berfoto bersama artis. Baik Joe,
Tatjana maupun Sheryl saya lihat selalu memberikan ruang untuk berfoto bersama.
Berbeda dengan Tulus dan Indra Herlambang yang harus ke belakang panggung.
Istimewanya blogger yang ingin
berfoto dengan mereka berdua bisa minta tolong kepada staf ASUS, tentu yang
telah kami kenal dengan baik.
Foto bersama artis menjadi momen
yang langka bagi saya. Di acara resmi begini, saya tidak perlu kejar-kejar
artis untuk dapat berfoto dengannya. Semua tampil elegan dan siapa yang mau
berfoto harus mengantri terlebih dahulu. Perlakuan ini tentu saja sulit sekali
didapati di tempat lain di mana orang akan berdesak-desakan untuk dapat berfoto
bersama seorang artis. Saya melihat Joe dengan mudah berbaur dengan mereka yang
minta foto bersama. Mungkin, itu telah menjadi bagian dari pekerjaan mereka.

Momen lain tentu saja begitu
banyak, saya malah tidak bisa menjabarkan apa yang tidak menarik selama
ZenFinity 2017. Semua yang dirasa dan dialami adalah bagian terpenting dari
kenangan. Saya merasakan kebersamaan yang begitu kentara, keistimewaan demi
keistimewaan yang sulit saya lewatkan. ZenFinity 2017 memberi momen sangat baik
untuk kami kenang. Saya pun merasa sangat bangga telah menjadi bagian dari
ASUS, meskipun dari jauh hanya merangkai kalimat demi kalimat saja.

Categories
Uncategorized

Ganteng dan Gagah seperti Joe Taslim dalam Lensa ZenFone Zoom S

Joe Taslim, menyebut namanya saja langsung terbayang film laga The Raid. Karakternya sebagai Manas dalam Star Trek Beyond ikut melambungkan namanya ke jajaran aktor papan atas. Dan, begitu Indra Herlambang menyebut nama Joe Taslim untuk naik ke panggung ZenFinity 2017, saya langsung merasakan gaung yang panjang dari semua yang hadir di Ballroom Pullman Hotel Jakarta Centra Park. Joe Taslim sendiri merupakan Brand Ambassador ASUS ZenFone 3 yang telah diperkenalkan pada perhelatan Zenvolution di Bali. Hadirnya Joe Taslim di atas panggung yang gemerlap lampu sebagai sosok yang menjadi ikon ZenFone Zoom S adalah bagian terpenting dari apa yang ditunggu.
Ganteng. Gagah. Memesona. Dan entah apalagi yang harus dideskripsikan untuk Joe Taslim. Sosoknya begitu nyata untuk dilupakan begitu saja. Saat kamera tertuju kepadanya pun, senyum dari aktor itu tak pernah pudar. Joe datang dengan segenap harapan dan impian untuk memberi kesegaran kepada kami. Sosoknya yang diidolakan banyak orang cukup baik untuk ZenFone Zoom S ke depan. Joe Taslim langsung menjabarkan keunggulan demi keunggulan dari ZenFone Zoom S yang membuat para undangan terpesona. Smartphone ini memang telah menjadi idola para pecinta fotografi karena keunggulannya. Bahkan, sang maestro fotografi Indonesia, Darwis Triadi memberikan masukan positif untuk ZenFone Zoom S.
Foto-foto dari The Master of Light and Shade dipasang pada booth khusus yang para undangan bebas untuk melihatnya. Kesemua hasil foto tersebut dipotret dengan menggunakan ZenFone Zoom S. Saat saya melihat sendiri hasil karya dari Darwis Triadi, saya benar-benar merasa bahwa ZenFone Zoom S adalah pilihan yang tepat untuk fotografi. Semua hasil jepetran dari beliau mengintepretasikan bagaimana kedua lensa dari smartphone ini bekerja dengan baik. Sebuah foto yang berbicara tanpa harus diberikan caption adalah hasil karya terbaik dalam fotografi. Foto-foto dari Darwis Triadi di area booth khusus ini telah menjawab apa yang selama ini dikhawatirkan dari sebuah jepretan kamera smartphone. Foto-foto Darwis Triadi dipajang bersama foto dari fotografer lain yang tak bisa dilewatkan begitu saja!
ZenFone Zoom S dengan Rasa Akurat dalam
Fotografi
Jika diberi waktu untuk memilih, dalam sekejap saya akan memilih ZenFone Zoom S untuk fotografi lebih baik. Smartphone ini telah memiliki lensa yang cukup baik dengan jumlah zoom mencapai 12 kali. Sensor kamera dari Sony, Sony IMX362, membuat hasil foto dari ZenFone tidak dapat diragukan lagi. Keunggulan ini menjadi sebuah daya tarik yang tidak boleh dilewatkan oleh mereka yang menyukai fotografi. Tentu, besar megapixel tidak serta merta membuat sebuah smartphone lebih baik dalam memotret. Besar pixel harus disertai dengan sensor kamera yang baik sehingga hasilnya pun menjadi yang terbaik.
Joe Taslim memang telah gagah sebagai bintang besar. ZenFone Zoom S juga tidak kalah gagah dengan kelembutan dari bodi yang menawan. Sekali sentuh, saya merasa begitu terpesona dengan bodi smartphone ini. Layar lebar sebesar 5,5 inci Full HD (1920 x 1080) dengan pemilihan jenis layar AMOLED yang mampu mentralisir 500nits brightness. Layar bening ini juga disokong oleh Corning® Gorilla® Glass 5 sehingga tahan terhadap goresan. Saya menjajal ZenFone Zoom S dalam waktu sebentar saja dan merasakan pengalaman yang cukup berarti dari interface yang dihadirkan ASUS pada smartphone ini. Sensitivitas yang saya rasakan saat berpindah dari aplikasi ke home atau saat membuka aplikasi tertentu, membuat saya kian kagum terhadap smartphone dengan CPU Qualcomm Snapdragon 625 Octa-core 14nm processor, 8x 2.0GHz with FinFET LPP (Low Power Plus) powersaving technology dan GPU Adreno™ 506. Saya menyakini bahwa kecepatan yang tercipta dari ZenFone Zoom S adalah bentuk dari keinginan ASUS dalam menyegarkan kembali lini ZenFone. Patut dibanggakan, bahwa ZenFone Zoom S adalah generasi terbaik dalam hal fotografi!
Dua kamera, dua lensa, dua rasa yang berbeda seperti foto-foto dari Darwis Triadi dan fotografer lain, yang saya lihat langsung di booth khusus adalah bentuk apresiasi berlebih kepada ZenFone Zoom S. Kamera utama, meskipun panjang sekali deskripsinya, memberikan pengalaman berarti, yaitu 12MP, f/1.7 aperture Sony IMX362 sensor (1/2.55″ large sensor size, 1.4µm large pixel size), Focal Length 25mm, 6p lens, 82° field of view, 4-axis, 4 stops Optical Image Stabilization for steady photos, 3-axis Electronic Image Stabilization for shake-free videos, 4K UHD (3840 by 2160) 30 frame per second video recording, Color correction (RGB) sensor for the best white balance and natural-looking colors, Dual-LED real tone flash, ASUS Exclusive TriTech+ Auto Focus system with 0.03s instant focus, ASUS SuperPixel™ Technology for 2.5 times light sensitivity. Kamera kedua adalah fokus kepada zoom suatu objek. Kamera ini sebesar 12MP dengan 12x total zoom, 2.3x optical zoom, Focal length 59mm dan 5p lens. Kedua kemera belakang ZenFone Zoom S tidak hanya mendukung dan membantu para pecinta fotografi namun juga “mengajarkan” mereka yang sedang bermain-main dalam hal fotografi.
Bagaimana dengan kamu yang suka selfie? Bisa saya sebut bahwa ZenFone Zoom S tak kalah dari smartphone dengan selfie expert di kelasnya. Kamera depan ZenFone Zoom S adalah sebesar 13MP dengan Sony IMX214 sensor (1/3.06″, 1.12um), f/2.0 aperture dan Screen flash. Jarang-jarang lho sensor Sony dibenamkan pada kamera depan sebuah smartphone. Jadi, kamu nggak perlu khawatir soal hasil foto selfie, ZenFone Zoom S unggul juga di bagian ini!
Bagaimana Bekerja dengan ZenFone Zoom S?
Dual camera pada ZenFone Zoom S memiliki daya tarik yang luar biasa, di mana pada kondisi minim cahaya smartphone ini masih mampu menangkap hasil terbaik dengan fitur ASUS SuperPixel Camera. Kerjasama kedua kamera belakang cukup baik dan idela dalam mendapatkan hasil terbaik. Pengguna dapat dengan mudah berpindah lensa saat mengambil gambar dari sudut pandang berbeda. Jika kamu ingin mendapatkan sebuah panorama terbaik maka kamera utama adalah pilihan. Jika kamu ingin mendapatkan hasil terbaik dari jarak jauh kamera kedua adalah pilihannya.
Smartphone dengan RAM 4GB dan memori internal sebesar eMCP 64GB + 5GB ASUS WebStorage + 100GB Google Drive (free for 2 years) dan dapat ditambahkan dengan memori eksternal sampai 2TB. ZenFone Zoom S tidak hanya unggul di bagian fotografi saja tetapi unggul di segi baterai di mana ASUS membenamkan baterai sebesar 5.000 mAh. Baterai ini merupakan baterai yang memiliki kapasitas terbesar di kelasnya dengan kombinasi terbaik dari prosesor 14 nanometer bertenaga namun efisien Qualcomm Snapdragon 625. ZenFone Zoom S dapat bekerja dengan baik selama 6,4 jam saat merekam video 4K UHD atau standby time sampai 42 hari. Baterai smartphone ini juga bisa menjadi powerbank untuk smartphone lain. Bayangkan, sebuah smartphone dengan kamera terbaik dapat bertahan lama itu adalah sesuatu yang sangat ditunggu-tunggu. Selama ini, kita sangat khawatir dengan kondisi baterai yang cepat habis.

Kamera dan baterai adalah dua hal yang sangat dinantikan oleh banyak pengguna. ASUS menjawab keraguan tersebut dengan menghadirkan ZenFone Zoom S yang unggul di dua bagian ini. Saya merasakan sendiri gaung dari ZenFone Zoom saat ZenFinity 2017 berlangsung. Ini adalah smartphone primadona, idola para pecinta fotografi dan dapat menjadi sahabat terbaik untuk kamu saat belajar fotografi. 

Apakah ZenFone Zoom Sangat
Direkomendasikan?

Tentu, dengan harga Rp.5.999.000 kamu telah mendapatkan dua hal yang selama ini dicari. Unggul di sektor kamera dan unggul di daya tahan baterai. Pada rentang harga yang ditawarkan tersebut, kamu akan menikmati suguhan manis dari ZenFone Zoom S, baik dalam hasil foto, kecepatan kinerja maupun ketahanan dalam bekerja. 
Joe Taslim dan segenap kegagahannya telah melekat dalam ZenFone Zoom S. Foto-foto terbaik pun telah dihadirkan oleh ASUS sebagai pembanding. Nah, kini giliran kamu untuk merasakan pengalaman dari ZenFone Zoom S. Harga ZenFone Zoom S sangat terjangkau untuk spesifikasi tinggi dan kerja mumpuni. Kapan lagi bekerja dengan smartphone kamera terbaik?
Categories
Uncategorized

Kamu Mau Live Cantik? Ikuti Langkah Tatjana dan Sheryl dengan ZenFone Live

Tatjana Saphira terlihat begitu
adanya dalam Negeri Van Oranje. Sheryl Sheinafia tidak hanya apik bermain
alat musik tetapi mampu mengekspresikan ilusi-ilusi dalam Galih dan Ratna. Dua
wanita muda, dua perbedaan, namun satu kesamaan dalam hal tampil cantik. Cantik
itu memang relatif, kawan. Tetapi cantik bagi mereka saat tampil live di media sosial menjadi sesuatu
yang sangat berharga. Bagaimanapun, kedua publik fitur ini harus selalu
memberikan suguhan “kangen” kepada penggemar melalui update media sosial. Tak cukup foto selfie saja, fitur live
di Instagram maupun Facebook kian menjadi populer. Dan, kedua wanita cantik
ini, Tatjana dan Sheryl memesona dalam
kecantikan ZenFone Live!


Tak pernah terbayangkan saya akan
melihat langsung Tatjana dari dekat. Sejujurnya, Negeri Van Oranje
merupakan satu-satunya film dari wanita ini yang saya tonton. Auranya terlihat
berbeda. Pun terasa saat Tatjana berjalan di atas panggung ZenFinity 2017.
Pesonanya tampak kuat, tidak hanya cantik dari luar tetapi cantik dari definisi
seorang pria mengartikannya. Interaksi saya dengan Sheryl barangkali belum
seperti saya pernah menonton film Tatjana. Saya sendiri telah pernah melihat
dan mendengar nyanyian Sheryl dalam ZenFestival 2015. Tak terbayangkan tahun
ini saya bisa mendengarnya kembali bernyanyi di atas panggung ZenFinity 2017. Kedua
wanita yang sedang menjadi perbincangan ini didapuk menjadi Brand Ambassador
ASUS ZenFone Live.
Tatjana dan Sheryl naik ke atas
panggung setelah disebut namanya oleh Indra Herlambang, menjadi sebuah tepuk
tangan meriah dari kami dari kursi penonton. Seakan-akan kami sedang
menyaksikan promosi film terbaru bahkan konser dua orang bintang. Namun kali
ini tentu saja berbeda, mereka menghadirkan tawa yang beda, mereka memberi
senyum yang merekah untuk kehadiran ZenFone Live. Keduanya memeluk smartphone dengan gelar video expert ini dengan erat. Merona
wajah keduanya juga seperti meronanya wajah dari hasil foto selfie maupun video ZenFone Live.
Dan, di sinilah mulainya ZenFone
Live memulai debut sebagai video expert.
Fitur BeautyLive seperti ikon debut dari smartphone
dengan warna-warna cerah ini. Dengan didapuknya Tatjana dan Sheryl sebagai
Brand Ambassador, dapat dipastikan bahwa ASUS tengah menyasar kalangan muda
penggemar selfie dan live video. Tentu, tampil percaya diri
saat siaran langsung di media sosial itu perlu sekali. Jika kamu masih merasa
kurang percaya diri, ikuti saja langkah yang diambil Tatjana dan Sheryl dengan
menggunakan ZenFone Live!
Kenapa ZenFone Live Wajib untuk Kamu Penggemar Live?


Saya berbaur dengan ZenFone Live
saat ZenFinity 2017, tepatnya saat Indra Herlambang memberi aba-aba kepada
seluruh undangan untuk menjajal ZenFone Live di ruangan berbeda. Di sana tampak
ZenFone Live dengan pesonanya yang lembut, manis, dan ciut untuk mereka yang
memang membutuhkan kesegaran berarti di usia remaja. Sekali sentuh saya
langsung terpesona dengan bodinya yang halus, gestur lembut dan warna rose pink. Warna yang cukup mewakili
perasaan kamu yang masih dilambung tinggi oleh cinta.
Ini smartphone berbeda dari kebanyakan. Bedanya tentang rasa saat live streaming di media sosial. Kamu
butuh ini karena akan menyamarkan bintik-bintik hitam maupun jerawat dengan
sempurna. ASUS membenamkan fitur BeautyLive dalam smartphone ini di mana kamu bisa meningkatkan kemampuan cerahnya
sampai angka 10. Tak bisa dibayangkan lagi bayangkan cerahnya wajah saat
BeautyLive mencapai posisi tertinggi. Saya saja merasa bahwa inilah saatnya
untuk live di media sosial!
Fitur BeautyLive mendukung banyak
media sosial terutama yang populer seperti Facebook, Instagram, Youtube, maupun
Bigo. Saat kamu terkoneksi dengan live
smartphone
ini memberikan alternatif terbaik dalam hal kecepatan internet,
yaitu mencapai 1,5 Mbps. Bisa dipastikan tayangan live kamu tidak akan tersendat-sendat.
Dapur Picur dan Kamera Apik

ZenFone Live tidak hanya
mengandalkan BeautyLive semata. Smartphone
ini juga telah dibenamkan dapur picu yang cukup baik di kelasnya. ZenFone
Live dibekali dengan CPU Qualcomm Snapdragon @1.40 GHz dan GPU Adreno 305. Dalam mendukung kinerja ASUS membenamkan RAM sebesar 2GB dengan memori
internal 16GB (32GB) + 5GB ASUS
Webstorage +  Google Drive 100GB free (2
years)
serta dukungan memori eksternal sampai 128GB. Dengan
spesifikasi yang begitu baik di kelasnya, ZenFone Live tentu akan mampu
memberikan performa terbaik saat kamu melakukan live.
ASUS percaya bahwa dengan
menghadirkan dapur picu cepat, sebuah smartphone
juga perlu didukung dengan kamera terbaik. Sisi kamera depan dengan BeautyLive
sudah pasti akan diincar oleh mereka yang mencintai live streaming. Namun jangan lupa bahwa kamera belakang juga
memiliki kemampuan yang baik. Kamera belakang ZenFone Live sebesar
13MP dengan aperture f/2.0 serta fiveprism
lens. ZenFone Live juga menggunakan
teknologi lowlight yang tersedia pada ASUS PixelMaster Camera. Teknologi ini
akan membantu dalam cahaya minim dan akan membuat gambar lebih baik.
Kamu juga tidak perlu
khawatir dengan kondisi di mana baterai cepat habis. Zenfone
Live memiliki baterai sebesar 2.650mAh. Baterai
ini dapat bertahan sampai 471 jam untuk waktu bicara. Kamu akan mendapatkan pengalaman terbaik dalam
berselancar di dunia maya maupun saat melakukan live di media sosial. ASUS juga tak ketinggalan menanamkan
teknologi terkini dalam ZenFone Live, di mana teknologi ini membuat suara
menjadi lebih jernih saat kamu melakukan live.
Dalam kondisi ramai, kamu masih dapat melakukan live dengan baik berkat teknologi dual
microfon

yang berfungsi untuk meminimalkan noise yang terjadi pada saat melakukan live streaming.
Sampai di sini, saya merasa
bahwa ASUS telah menjawab tantangan dan kerisauan kamu yang selama ini kalut
saat live. Teknologi-teknologi
terbaru dari ZenFone Live tidak hanya membuat kamu lebih percaya diri saat live tetapi bisa membuat kamu mudah
mendapatkan teman terbaik, siapa tahu, juga, teman yang akan menjadi pujaan
hati.
Mereka yang Cantik di ZenFone Live
Ada mereka yang cantik selama launching ZenFone Live. Mereka ini yang
kemudian memberikan keinginan-keinginan agar dapat meminang ZenFone Live.
Kehadiran mereka selama ZenFinity 2017 menjadi daya tarik tersendiri. Mereka
sibuk selfie dengan fitur BeautyLive.
Mereka juga – mungkin – melakukan live
ke media sosial dengan ZenFone Live.
Saya tidak mau ketinggalan
mengabadikan aksi mereka. Saya ikut berbaur dengan undangan lain dalam memotret
mereka yang cantik ini. Bahkan, lebih cantik lagi jika dilihat dari hasil
kamera ZenFone Live. Siapa mereka? Saya sertakan foto-fotonya di sini.

Adakah Alasan Meminang ZenFone Live?
Tentu, alasan terkuat adalah kamu
akan tampil cantik saat melakukan live
streaming
. Jika selama ini hanya mengandalkan kamera biasa, maka kamu bisa
beralih ke fitur BeautyLive. Saya yakin sekali kamu akan terpesona dengan
hasilnya. Sebagai pria saya merasa “tertekan” dengan hasil BeautyLive,
bagaimana dengan kamu yang memang membutuhkan fitur ini!
Kamu dapat melihat hasil foto
saya dengan ZenFone Live di bagian ini. Wajah yang putih akan tampak semakin
bercahaya dengan fitur BeautyLive. Jika untuk selfie kamu akan mendapat pujaan hati seketika. Jika kamu melakukan
live maka love dan like akan datang
bertubi-tubi. Kamu butuh karena dari sini kamu akan memulai suatu hubungan. Eh,
bukan berarti kamu wajib berkenalan dengan siapa saja tetapi kamu bisa
melakukan live dengan orang-orang
terdekat, dengan teman dan sahabat bahkan dengan kekasih kamu yang telah sekian
tahun telah dijalin hubungan cinta.
 

Fitur yang unggul tak membuat
ZenFone Live menjadi mahal. Kamu cukup mengeluarkan dana sebesar Rp.1,799.000
untuk meminang ZenFone Live. Harga
ZenFone Live sangat murah
dibandingkan dengan smartphone lain di kelasnya. Kamu sudah siap untuk live? Kamu tak sabar untuk tampil cantik
seperti Tatjana dan Sheryl? ZenFone Live solusi terbaik untuk kamu saat ini! 
Categories
Uncategorized

ZenFinity 2017 dan Warna-warni Brand Ambassador

Begitu melintasi red carpet di Ballroom Pullman Hotel Jakarta
Central Park, saya telah merasa bahwa akan terjadi sesuatu yang mengharukan dan
mencengangkan. Langkah saya kian pasti memasuki ruangan yang sebenarnya lebih
dari apa yang bisa saya definisikan. Ruangan itu dipenuhi oleh boothbooth keren, yang menantang adrenalin, warna-warna cerah dari
dinding, gemerlap lampu dan semangat dari mereka yang mendapat undangan untuk
dapat hadir di sini. Di mana-mana adalah mereka yang berfoto untuk mendapatkan
kenang-kenangan dari perhelatan besar ini. ZenFone
Zoom S dengan kamera spektakuler
dan ZenFone
Live dengan video expert
.

Photo by Katerina
Inilah ZenFinity
2017! Sebuah acara yang penuh warna-warni. Bisa dipastikan bahwa ZenFinity
menjadi pertemuan penting bagi para pecinta gadget. ASUS selaku penyelenggara
ZenFinity jauh-jauh hari telah menjanjikan kepada para undangan bahwa hari ini
akan istimewa. Saya merasa keistimewaan itu begitu “berlebih” dan mendapat
apresiasi yang besar sekali saat berkali-kali disebut namanya kami dalam sebuah
kelompok yang riuh.
“BLUS
Community!!!” Indra Herlambang menyerukan komunitas blogger yang dibentuk ASUS tahun lalu, ini semakin menambah
semangat untuk mengikuti ZenFinity sampai akhir.
Kejutan-kejutan
Manis Sepanjang ZenFinity 2017
Ternyata benar,
ASUS memberikan kejutan-kejutan manis sepanjang ZenFinity 2017. Kejutan yang
pertama, tentu ini sangat dinantikan adalah kehadiran Joe Taslim sebagai Brand Ambassador ZenFone Zoom S. Joe tampak
begitu gagah menaiki panggung utama, lalu berpose sama dengan poster yang
tampil di layar belakangnya. Joe lalu memamerkan ZenFone Zoom S dengan gaya
yang elegan, awak media dan blogger
yang sebelumnya diundang Indra maju ke depan, lantas berebut untuk mengambil
foto Joe dengan senyum yang tak pernah lekang dari wajah tampannya. Indra juga
sedikit membangun diskusi dengan Joe tentang keunggulan apa yang paling Joe
sukai dari ZenFone Zoom S. Joe menyebut, ia sangat menyukai dua kamera belakang
dari smartphone tersebut. Bagi Joe yang tiap saat beraktivitas dalam sebuah
produksi film, ia tak mau ketinggalan membagikan momen di belakang layar dengan
mudah kepada penggemar.
Joe Taslim rupanya
tidak sendirian. Sesuai dengan janji, ASUS mengenalkan dua wanita muda yang
kini sedang bergerak cepat mencapai puncak karir, Tatjana Shapira dan Sheryl Sheinafia, keduanya didapuk sebagai Brand
Ambassador ZenFone Live.
Cantik dan menawan begitulah Tatjana dan Sheryl di
atas panggung dengan gaya khas memamerkan ZenFone Live. ZenFone Live sendiri
sebuah smartphone dengan fitur utama BeautyLive, di mana saat kamu melakukan live di media sosial, wajah akan tampak
cerah, bahkan di ruangan minim cahaya sekalipun. Indra sempat menantang Tatjana
dan Sheryl untuk melakukan live ke
media sosial melalui fitur BeautyLive yang mendukung banyak media sosial
terutama Facebook, Instagram, Youtube, Bigo dan masih banyak lagi.
Joe Taslim,
Tatjana Shapira dan Sheryl Sheinafia adalah Brand Ambassador sebenarnya dari
ASUS ZenFone Zoom S dan ZenFone Live. Lalu, kami adalah “brand ambassador” yang penuh warna-warni. Datang dari berbagai
daerah, membawa lelah dan meneriakkan #ZenFinity2017 sampai 10 jam trending topic di Twitter Indonesia. Kami hanya 45 kepala dengan segenap
tawa, canda, ketukan jari di atas keypad
yang tak henti, jepret kamera ke segala arah, berteriak lantang dan berseru
keras saat petinggi ASUS Indonesia naik ke atas panggung. Orang pertama yang
dengan santai tetapi tetap bersahaja adalah Muhammad Firman, Head of Public
Relations and e-Marketing ASUS Indonesia. Seakan ini adalah temu ramah kami
dari BLUS Community setelah sekian lama hanya bercanda melalui grup WhatsApp.
Bapak yang selalu tampak tenang ini memaparkan sedikit tentang keunggulan dari
kedua smartphone yang dilaunching hari itu.
Sore berganti
begitu cepat, saatnya Benjamin Yeh, selaku Regional Director ASUS South East
Asia, naik ke atas panggung. Benjamin mengapit dua smartphone terbaru ini. Dengan bangga, tentunya, Benjamin
memperkenalkan ZenFone Zoom S dan ZenFone Live secara resmi. Benjamin sedikit
memberikan gambaran tentang produk anyar yang menyasar generasi berbeda ini.
Tepuk tangan
begitu menyeruak saat Benjamin turun dari panggung. Tak lama, mungkin yang
ditunggu-tunggu, khususnya oleh kami, mungkin juga oleh mereka yang gemar
mengoleksi oppa-oppa, adalah si
tampan nan gagah, Galip Fu, Marketing Manager ASUS Indonesia, dengan pesonanya
naik ke atas panggung. Galip dengan suara beratnya memberikan
kelebihan-kelebihan dari ZenFone Zoom S. Galip juga yang menggandeng Joe Taslim
ke atas panggung setelah pengenalan singkat itu. Galip dan Joe tampak
memamerkan ZenFone Zoom S sambil menjawab beberapa pertanyaan dari Indra
Herlambang.
Cindy Ferlany,
Product Manager ASUS Indonesia, dengan cantik mengenalkan ZenFone Live. Begitu
cantiknya ibu ini begitu juga cantiknya ZenFone Live. Setelah mengenalkan
fitur-fitur unggulan, seperti yang telah disebutkan khususnya fitur BeautyLive,
ASUS dengan resmi mengundang dua wanita cantik lain. Suara Indra Herlambang
begitu keras saat memanggil Tatjana dan Sheryl. Dimulai dari sini warna-warni brand ambassador ASUS Indonesia begitu
kuat terasa. Di mana-mana adalah jepretan kamera baik melalui DSLR, Mirroless
maupun smartphone.
Karpet Merah
ZenFinity 2017
Biasanya, saya
selalu terkagum-kagum dengan mereka yang berjalan di atas karpet merah. Rasanya
tangan melambai ke penonton, ke kamera-kamera adalah sesuatu yang begitu
berharga dan sulit dilewatkan. Namun kali ini saya sendiri yang tersipu malu
melewati karpet merah. Benaran! Ini adalah karpet merah sebenarnya seperti pada
ajang penghargaan film-film. Setelah melakukan scan pengenal dan mendapatkan tanda pengenal untuk masuk ke
Ballroom, kami harus melintasi karpet merah!
Siapa yang
melewati karpet merah ini wajib untuk berfoto. Para juru kamera dengan sorak
bergembira meminta senyum dari siapa yang lewat dan berfoto. Senyum merekah
dari mereka yang lewat. Foto-foto diambil dengan banyak lensa. Lalu ini menjadi
kenangan khusus karena kami merasa begitu istimewa. Tak hanya melintas saja di
atas karpet merah, kami juga dapat berfoto sepuasnya untuk mendapatkan hasil
terbaik. Karpet merah ZenFinity 2017 menjadi bagian terpenting untuk saya dan
BLUS Community karena di sini kami bisa mendapatkan foto keluarga terbaik.
Karpet merah ini juga seakan mewakili kebersamaan yang kami rasakan dengan
penuh suka dan duka.
Gambar Bergerak,
Spesial untuk Undangan ZenFinity 2017
Di ZenFinity 2017,
terdapat suguhan manis yang tak bisa dilewatkan begitu saja. Di sini kamu bisa
bergaya sebanyak 3 kali yang nanti akan digabungkan menjadi sebuah video keren.
LOLPhotobooth adalah sebuah aplikasi yang bisa kamu download di PlayStore. Kami tak mau ketinggalan untuk mengabadikan
foto di booth ini. Saya sendiri
menunggu waktu sepi untuk berfoto karena padatnya undangan yang tak mau
ketinggalan momen di sini.
Foto sesi yang
dilakukan adalah 3 gaya dan dapat ditambah dengan ikon-ikon pendukung yang
terdapat di sana. Ketiga gaya ini nanti akan diprint lalu kita cukup melakukan scan
barcode dari hasil foto ini. Hasil scan dapat langsung dibagikan ke media
sosial dalam bentuk foto atau video yang berdurasi singkat.
Asyiknya, kami
dapat berfoto dengan tiga Brand Ambassador ASUS, Joe, Tatjana dan Sheryl.
Bagaimana ceritanya? Ketiga selebriti ini rupanya ingin mencicipi bagaimana
rasanya LOLPhotobooth. Usai mereka berfoto, langsung kami cegat untuk dapat
berfoto bersama kami. Asyiknya lagi, kami semua kebagian softcopy dari foto itu tanpa harus dikirim melalui media lain cukup
dengan scan barcode saja.
Langsung saja,
teman-teman saya mengirim pesan setelah melihat foto tersebut. Katanya, saya
beruntung bisa berfoto dengan tiga Brand Ambassador ASUS sekaligus. Benar sih, karena cuma grup kami saja yang
kebagian foto ini. Untungnya lagi, saya mengekor di belakang emak-emak yang
cukup berani mencegat Joe untuk berfoto. Kalau sendiri, jangan harap saya
berani memangil “Bang Joe, foto sama saya dong!”
Kesempatan yang
tak datang kedua kali. Dan hanya di ZenFinity ini saya bisa melihat Brand
Ambassador berbaur dengan para undangan tanpa sungkan. Di mana-mana adalah
mereka yang meminta foto terutama dengan Joe Taslim!
Colek ZenFone Zoom
S dan ZenFone Live
Colek boleh tapi jangan dibawa pulang!
Mungkin begitu
kalimat yang tepat saat kami dikerahkan ke ruangan khusus, di mana ZenFone Zoom
S dan ZenFone Live berserak di mana-mana. Tentu saja, kabel yang dikaitkan di portable tidak bisa dicopot karena akan
membunyikan suara memengkakkan telinga. Kami bebas meraba, mencolek,
mengutak-atik fitur-fitur dari kedua smartphone
unggulan ini. Boothbooth yang di atasnya terdapat ZenFone
Zoom S dan ZenFone Live ramai oleh mereka yang sedang menikmati kemewahan dari
keduanya.
Benar saja. Saat saya
mencoba membuka BeautyLive dari ZenFone Live, wajah saya langsung merekah
bagaikan kembang manis. Masih bersyukur saat ini saya tidak terhubung ke
internet, jika tidak bisa dipastikan saya akan mencak-mencak oleh love dan like, jika itu ada. Tapi, benaran. Fitur ini membuat wajah saya
benar-benar bersih, tanpa noda dan sangat dapat kamu andalkan dalam “kencan
manja” di Bigo maupun aplikasi live
lain.
Tak
mau ketinggalan untuk bergaya dengan ZenFone Zoom S, saya memilih gaya yang
mirip dengan Joe Taslim. Wajah lelah namun tetap tersenyum saat sebelah mata
ditutup dengan bodi smartphone keren
untuk fotografi ini. Saya tidak mau ketinggalan untuk mengulik lebih jauh
tentang generasi terbaik dari fotografi dari ASUS ini. Dengan kamera yang
sangat mumpuni – ulasannya di bagian berikutnya – membuat saya benar-benar
khawatir bahwa hasil foto akan sangat spektakuler. Jika itu terjadi, maka saya
akan termasuk ke dalam golongan yang penuh suka cita menikmati hasil kamera
dari sebuah smartphone saja.
Di
sini, selain ZenFoner Zoom S dan ZenFone Live, kamu juga bisa “mencolek”
mbak-mbak cantik yang dengan ceria memamerkan kedua generasi terbaik ini. Colekannya
itu hanya berlaku dalam sapaan, “Lihat sini, Mbak!” atau “Senyum, Mbak!” lalu
jepret mereka yang sedang memeluk ZenFone Zoom S atau ZenFone Live.

Khawatir
sih ada, saya takut tidak dapat
berpaling dari kedua smartphone ini. Namun
waktu begitu cepat berlalu. Kamu harus masuk ke dalam untuk menikmati suguhan
manis lain dari ASUS, yaitu gala dinner.
Bisa ditebak, seperti tahun-tahun yang lalu, di gala dinner, ASUS akan menghadirkan penyanyi papan atas Indonesia. Tahun
ini, selain Sheryl ada juga Tulus yang langsung diteriakkan manja oleh ibu-ibu
dan wanita muda lain.
Saya dalam Lensa Kamera Katerina
Mbak Rien, begitu
kami memanggil wanita cantik ini. Bahkan, sebelum saya sampai di Jakarta, dalam
perjalanan subuh dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, lalu transit
di Bandara Internasional Kualanamu, Medan, baru kemudian sampai di Jakarta
dengan mata yang tak bisa lagi dipejam. Saya telah “wanti-wanti” ke Mbak Rien
untuk menjadikan saya model. Ingin ngakak
sih
melanjutkan kalimat ini, tetapi saya harus percaya diri untuk tampil di
depan kamera Kapan lagi saya menjadi model dalam sebuah lensa yang bagus?
Begitu keluar dari
Ballroom Pullman Hotel Jakarta Central Park, saya langsung mengekor Mbak Rien
untuk menjadi modelnya. Ini termasuk momen yang tidak bisa saya lupakan, sama
seperti menjadi model Mbak Rien, saat mengikuti Zenvolution di Bali tahun 2016.
Saya cukup sumringah saat Mbak Rien menjepret dan mengarahkan gaya. Biar lelah,
gambar-gambar yang dihasilkan cukup mewakili obsesi saya menjadi model
sesungguhnya. Tapi sayang, tentu tidak mungkin, biarkan saya menjadi model
jadi-jadian saja seperti ini!
Kamar Hotel Pullman Jakarta Central Park
Tiba di kamar hotel, saya berlari ke sana-kemari untuk mendapatkan kamar mandi. Bingung sudah pasti karena ini kok beda sekali dengan hotel lain. Ah, apa saya yang terlalu kurang pergaulan atau memang arsitektur hotel ini yang tak biasa. Celingak-celinguk, akhirnya saya mendapati kamar mandi di tengah ruangan. Dan lagi-lagi, saya sedikit tercengang dengan bagian bawah terbuka – kaca terbuka. 

Hotel Pullman Jakarta Central Park, itulah nama penginapan sekaligus tempat ZenFinity 2017 diadakan. Hotel ini termasuk kawasan yang elit, di mana-mana adalah tempat untuk bersenang-senang. Nginap di hotel mewah menjadi bagian terpenting selama ZenFinity 2017. Belum lagi saya bebas untuk mandi berkali-kali, tidur enak di kasur empuk, lalu sarapan dengan menu-menu spesial. Ibaratnya, ini adalah perbaikan gizi yang selama ini tertunda. 
Ada istilah yang keren menurut kami, bahwa waktu istirahat sebentar adalah waktu untuk ke jembatan di Jakarta Central Park ini. Banyak momen yang kemudian kami abadikan di atas jembatan yang cantik tersebut. Menariknya, di atas jembatan itu banyak sekali orang yang melintas seakan-akan “hanya” untuk mengambil foto saja! 
Dan, begitulah ZenFinity 2017 berlalu begitu saja. Sekali lagi, selamat untuk ASUS atas lahirnya dua smartphone terkeren yaitu ZenFone Zoom S dan ZenFone Live!
Categories
Uncategorized

Imajinasikan Duniamu dengan Kamera Dua Lensa ZenFone Zoom S

Mungkin, selama ini kamu sering mengira bahwa semua foto yang muncul di timeline media sosial adalah hasil dari kamera DSLR. Padahal, itu belum tentu semua bisa dipukul rata. Entah dari mana dan bagaimana datangnya sebuah karya dalam bentuk foto, saat ini harus dijabarkan kembali perangkat apa yang digunakan untuk memotretnya.
ZenFone Zoom S

Smartphone bisa ambil foto dengan baik?” jika kamu bertanya tentang ini, saya akan membenarkan sebuah jawaban. Karena apa? Konsep smartphone saat ini tidak lagi sebatas untuk menerima panggilan telepon, mengirim pesan, bermedia sosial, bermain game dan sejenisnya. Smartphone yang mudah dibawa ke mana-mana telah menjadi sarana pendukung dalam hal fotografi.

“Kamu bisa memilih ZenFone Zoom S untuk mendapatkan kualitas foto terbaik!”
Kapan? Produk yang menyasar pecinta fotografi ini akan diluncurkan pada 16 Mei 2017, di Jakarta, dalam event ASUS ZenFinity 2017. ASUS memberikan performa terbaik pada bidang fotografi khususnya tele photography.

Galip Fu, Country Marketing Manager, ASUS Indonesia, menegaskan bahwa ASUS ZenFone Zoom S merupakan smartphone yang didesain khusus untuk para fotografer profesional sebagai perangkat pendukung mobilitas mereka. Smartphone dengan dual lens ini juga merupakan yang paling tipis dan paling ringan di dunia untuk perangkat dengan baterai berkapasitas sebesar 5.000mAh.

Kamu bebas berimajinasi dalam meraih gambar-gambar menarik dan unik di sekitarmu. Tentang apa saja bisa menjadi sesuatu yang berbeda dari tangkapan ZenFone Zoom S. Asal, kamu dapat menangkap momentum terbaik dari sudut pandang yang beda, dari cita rasa yang dirasakan dengan insting ketika kamu mengarahkan kamera ke objek, dan dengan segala bentuk fitur dari kamera smartphone ini.

Dual Lensa, Dua Rasa, Dua Kemampuan

ASUS membenamkan dua lensa pada kamera ZenFone Zoom S. Dua kamera ini memiliki kemampuan yang berbeda pula. Kamera utama dengan aperture f/1.7 dibekali 25 mm wide-angle, dan sensor kamera mumpuni dari Sony IMX362 dengan resolusi 12 megapixel. Kamera utama ini memiliki ukuran sensor sebesar 1.4µm pixel (ukuran sensor 1/2.55”).

Kamera kedua lebih difokuskan kepada fitur zoom. Kamera ini memiliki resolusi 12 megapixel dengan 59 mm dan mendapat dukungan 2,3x optical zoom dan dapat melakukan zoom sebanyak 12x. Kamera ZenFone Zoom S dibekali dengan SuperPixel Camera yang dapat menangkap objek lebih baik dalam kondisi minim cahaya (low light).

Apa yang akan kamu dapatkan dari fitur minim cahaya ini? Teknologi ini akan membantu dalam meningkatkan sensitivitas cahaya mencapai 2,5 kali sehingga mampu menghadirkan kualitas gambar lebih baik. Kamu nggak perlu khawatir saat minim cahaya karena ASUS SuperPixel akan membantu ‘menerangkan’ objek.
Dua kamera, dua rasa dan dua kemampuan sangat cocok untuk kamu yang mencintai fotografi. Pada kondisi cahaya minim, kamu bisa mengandalkan kamera ini untuk mendapatkan objek agar lebih memukau.

Saat kamu ingin mendapatkan hasil terbaik dari jarak jauh, zoom akan menjawab tantangan tersebut. Kemampuan yang berbeda menjawab tantangan yang selama ini belum diberikan oleh smartphone lain di kelasnya. Kamu nggak perlu mengeluarkan biaya lebih untuk mendapatkan hasil terbaik dari sebuah kamera smartphone.

Dapur Picu Gahar, Baterai Ukuran Besar

Biasanya, sebuah smartphone dengan kemampuan ditingkatkan pada bagian tertentu, di sisi lain akan dikurangi bagian yang lain. Namun hal ini tidak terdapat pada ZenFone Zoom S. Smartphone ini memiliki kamera terbaik dan juga dapur picu dan baterai terbaik pula.

ASUS percaya kepada Qualcomm Snapdragon 625 dengan teknologi 14 nanometer dalam mengeratkan sabuk pertahanan. Kuat di dapur picu juga kuat di daya tahan dengan kapasitas baterai sebesar 5.000 mAh.

Kekuatannya dapat bekerja dengan baik ditandai mampu bertahan sampai 6,4 jam dalam merekam video 4K Ultra HD dan waktu standby sampai 42 hari. Bisa dipastikan bahwa kamu akan terlena dalam memotret ini dan itu karena baterai tak akan habis!

Galip menyebutkan bahwa ZenFone Zoom S sebagai smartphone tertipis dan teringan di dunia dengan ukuran baterai besar. Layar sebesar 5,5 inci lebih menarik untuk kamu melihat-lihat hasil foto.

Tidak hanya itu, ZenFone Zoom S diciptakan menyerupai ZenFone Max di mana dapat berfungsi juga sebagai powerbank. Jadi, dalam kondisi darurat kamu bisa membantu teman bahkan smartphone lain yang butuh pertolongan!

Kapan lagi kamu merasakan pengalaman terbaik dari sebuah smartphone kelas atas? Fitur unggulan ini lebih dari cukup dalam rangka memberikan kenyamanan dan keamanan bagi kamu dalam keseharian. Foto terbaik kamu dapat, daya tahan bisa diadu dan bisa menolong orang lain yang sekarat baterai. ASUS masih memberikan keistimewaan lain pada ZenFone Zoom S.

Layar besar Full HD dibekali panel AMOLED dengan kecerahan 500cd/m2 yang dapat memberikan tampilan terbaik saat beraktivitas di luar ruangan. Kamu juga dapat mengaktifkan fitur blue-light filter agar mencegah kelelahan mata saat melihat layar terus-menerus.

Layar jernih ini telah dilapisi oleh Corning Gorilla Glass 5 di bagian cover panelnya yang membuatnya 70% lebih kuat saat terjatuh dibandingkan dengan generasi Gorilla Glass sebelumnya. Bodi aluminium-alloy semakin mempercantik smartphone ini.

Imajinasi, Kamera dan Foto

Sebuah foto biasanya lahir dari imajinasi seorang fotografer. Seorang pecinta fotografi begitu mudah menemukan sudut pandang termenarik dan terunik. Mereka akan paham betul jika objek di sana, cara ambilnya begini. Jika objek cantik, maka permaknya begini.

Jika objeknya biasa saja, cara mengindahkannya begini. Berangkat dari imajinasi, seorang fotografer membutuhkan kamera terbaik dalam menghasilkan foto.

Kamera tidak selalu sebuah perangkat yang berat, DSLR. Kamera yang dapat membuat kamu nyaman dan mudah digunakan dalam kondisi tertentu adalah smartphone.

ASUS ZenFone Zoom S akan memadukan imajinasi kamu dengan hasil tangkapan kamera terbaik sehingga menjadi sebuah foto spektakuler. Dukungan penuh dua kamera dengan fungsi berbeda ini akan diberikan untuk kamu dalam menciptakan imajinasi-imajinasi lain sebelum benar menjadi sebuah karya.

Kamu siap melebur dalam sebuah imajinasi? Kini saatnya menarik ZenFone Zoom S untuk menguatkan imajinasi menjadi nyata!
Categories
Uncategorized

Kamu Kurang Percaya Diri? Live Streaming Saja dengan ZenFone Live Wajahmu akan Sebening Kaca

Pada satu kesempatan, saya bertemu
dengan seorang teman yang sangat hobi sekali melakukan live streaming di
media sosial. Tapi, teman ini merupakan pribadi yang tidak begitu percaya diri
karena alasan tertentu, menurutnya. Saat saya menelaah lebih jauh, rupanya dia
memiliki gejala yang disebut kurang percaya diri. Akut malah.

“Aku banyak jerawatnya,
Bai!”
Ngapain kita ke situ, ramai
sekali orang, ke tempat lagi saja!”
“Di sana kamu sama siapa? Banyak orang
nggak?”
Giliran saya cek media sosial, Instagram
maupun Facebook, dia aktif sekali menayangkan siaran langsung atau live
streaming
, dibanding saya yang begitu enggan melakukan hal tersebut karena
saya lebih suka bicara atau chat yang inti-intinya saja. Namun dia
begitu mudah melakukan live streaming di media sosial tanpa takut
disebut-sebut orang kamu jelek, kamu nggak menarik, atau sebutan yang
lain.
“Kamu pakai ZenFone Live saja deh!” seru
saya saat mendengar dia terus-menerus mengeluh soal ketidakpercayaan diri itu. Tentu,
saat kami ngopi.
“Apa hubungannya?” tanya dia.
“Biar wajah kamu tampak sebening kaca!”
“Aku kan…,”
“Malu? Kamu tiap detik live streaming,
kok,”
“Aku salah tekan saja,”
“Salah tekan?”
Salah tekan? Tentu
saja saya tidak percaya. Masa iya salah tekan tapi rutin sekali melakukan live
streamingi
di media sosial. Masa benar salah tekan tetapi isi live streamingnya
kayak reporter sedang melaporkan kejadian heboh abad ini.
“Eh, ZenFone Live itu apa sih?”
Saya tersenyum.
“Sebentar lagi launching, tepat
tanggal 16 Mei di Jakarta!”
Smartphone baru?”
“Baru!”

Tentu! ASUS akan
menggelar acara besar pada 16 Mei 2017. ASUS ZenFinity 2017 di mana salah satu
produk yang diluncurkan adalah ZenFone Live. ZenFone Live merupakan salah satu smartphone
yang menawarkan keunikan di mana kamu akan terlihat bening saat melakukan live
streaming. Wajah kamu akan merona, bersinar dan mulus saat melaporkan
sisi menarik dari hidup kamu. Entah apapun itu, kamu tentu akan sangat percaya
diri dengan wajah bersih dan berseri-seri saat melakukan siaran langsung.
Galip Fu, Country Marketing Manager,
ASUS Indonesia, menyebutkan bahwa fungsi pemercantik tersebut dimungkinkan
karena ZenFone Live memiliki sebuah fitur yang bernama BeautyLive. Teknologi
tersebut bekerja seperti layaknya fitur beatification pada wajah saat hendak
melakukan swafoto atau selfie. Wajah pengguna akan terlihat lebih cerah dan
mulus saat selama live streaming berlangsung!
Teman saya ini harus mendapatkan ZenFone Live agar dirinya
semakin percaya diri saat melakukan live streaming. Hobinya berbaur
dengan media sosial, terus-menerus menyiarkan siaran langsung, dan mengaku-aku
malu ketemu orang karena ini dan itu, cocok sekali untuk menggenggam ZenFone
Live. Kamu yang di sana, yang merasa kurang percaya diri karena alasan tertentu
tidak ada salahnya untuk menantikan smartphone terbaik untuk memutihkan
wajah dari noda ini. Kamu akan mendapatkan…
Wajah Sebening Kaca dengan BeautyLife

Kamu – mungkin saja – sangat menikmati
kamera depan dengan kualitas terbaik saat selfie. Kamu coba-coba untuk
melakukan live streaming tetapi belum menemukan suasana yang pas karena
kamera khusus selfie belum tentu menawarkan pilihan untuk live streaming,
dalam menampilkan kualitas bening da jernih. ZenFone Live datang ke tengah kamu
untuk menjernihkan wajah saat melakukan live streaming. Dengan apa
ZenFone Live memuluskan wajah kamu?
Fitur itu disebut BeautyLive. Fitur ini
akan bekerja dengan menggabungkan algoritma software
yang pintar dan
akselerasi ha
rdware yang secara otomatis memuluskan kulit wajah dan
menghapus noda. Saat kamu melakukan live
streaming
di media sosial seperti Facebook, Instagram, Youtube, wajah kamu
telah disempurnakan menjadi lebih bersih dari jerawat atau plak hitam atau
sejenisnya yang membuat kamu selama ini tidak percaya diri. Wajah bening kamu
akan mudah ditransfer ke teman-teman melalui konektivitas internet terbaik pada
jaringan 4G LTE. Kamu juga akan menikmati suasana menyenangnya tersebut pada smartphone
yang memiliki kecepatan internet mencapai 1,5 Mpbs. Dukungan dual SIM akan
memudahkan kamu dalam menyambungkan diri ke dunia maya!
Suara Sejernih Milik Kekasih Hati

Biasanya, suara angin atau
suara berisik menyertai saat kamu melakukan live streaming. Suara-suara
pengganggu itu bukan irama merdu untuk memanjakan telinga, seperti kamu sedang
menikmati pesona suara dari orang terkasih. Suara-suara ini sangat mengganggu
dan bisa memengkakkan telinga kamu dan juga teman yang sedang menyaksikan live
streaming
darimu di media sosial. Zenfone Live tidak hanya unggul dalam
memuluskan wajahmu tetapi juga mulus dalam urusan suara (audio). ZenFone Live
dibekali fitur
audio
antara lain dual microfon noise cancellation, enhanced
speech clarity
, smart amplifier technology, 5 magnet audio dan
ICE power
dan Sonic Master.
Fitur dual microfon berfungsi
untuk meminimalkan noise yang terjadi pada saat
kamu melakukan
live streaming.
Kamu nggak perlu khawatir, ASUS
sangat menjaga dalam produksi suara pada ZenFone Live. Smartphone ini
memiliki speaker
bertenaga dengan desain 5 magnet dan metal voice coil
. Dua fitur ini akan membantu produksi suara yang
keras dan jernih serta kualitas sangat baik di setiap
kamu melakukan live
streaming
. Suara yang dihasilkan juga
tidak akan pecah karena telah dibekali dengan smart
amplifier
pada speaker. Dalam rangka
mengurangi noise, ASUS memasang mikrofon MEMS yang diletakkan pada
posisi akurat. Kondisi ini membuat kamu aman dalam melakukan live streaming
meskipun di tengah keramaian.
Sisi Berbeda dari Sebuah Smartphone

Kamu akan mendapatkan ini jika
telah memiliki ZenFone Live. Karena apa? Live streaming yang kamu
lakukan tidak hanya sebatas senang-senang saja tetapi bisa menghasilkan sesuatu
yang lebih menarik dan unik. Apa itu? Misalnya, saat kamu senang menikmati
pemandangan gunung dengan pohon-pohon tinggi, kamu bisa membuat live report
dengan pemandangan yang bersih dan jernih. Misalnya lagi, saat terjadi sesuatu
yang tidak diinginkan di dekatmu, kamu bisa langsung melaporkan kejadian
tersebut dengan laporan akurat dari tangkapan kamera ZenFone Live.
ZenFone Live tampil beda
karena masanya selfie telah digantikan dengan live streaming.
Kini saatnya kamu menikmati perbedaan ini karena gaya hidup saat ini tidak bisa
diterka-terka bagaimana bentuknya kemudian hari.
Saya sudah tidak sabar
mencicipi ZenFone Live dan ingin segera memamerkan kepada teman yang kurang
percaya diri saat berhadapan dengan orang banyak itu. Saya akan menyarankan
untuknya, untuk kamu juga yang masih belum percaya diri akan setiap kekurangan,
ZenFone Live terbaik untuk membuat kamu tampil beda, lebih menarik, lebih
tampan, lebih cantik dan lebih dari ekspektasi terhadap apa yang kamu ingini
selama ini! 
Categories
Uncategorized

Prediksi Maya dan Ketangkasan Aktor Lapangan Hijau di Liga Champions

Liga
Champions, CR7 pelakon gagah lain dengan perkasa menenteng ‘sepatu’ di lapangan
hijau, salah satunya di Stadion
Stade Louis II. Liga Champions masih belum usai dan terus
menghentakkan tendangan-tendangan maut dari aktor-aktor terbaik dari tiap klub.
Aktor lapangan hijau di Liga Champions begitu meradang saat menemui kekalahan
namun tidak demikian dengan penyemarak di sini. Di mana-mana mereka ada dengan
hardikan dan cemoohan untuk sebuah tendangan. Ke mana-mana selalu terhipnotis
dengan ucapan bahkan taruhan siapa menang dan kalah.

Pertandingan yang alot – sidomidotcom
Di
sini, dalam waktu tak terhingga, orang-orang terus memprediksi, menganalisa,
memberikan sentuhan menarik bahkan meninabobokan sebuah cerita tentang pria
penyuka olahraga. Pria penyuka bola itu, seperti disebut oleh life.idntimesdotcom (06/10/2015) dalam sebuah anggapan, dipercaya sangat maskulin dan cocok untuk
dijadikan pasangan hidup happily ever after. Pria penyuka bola atau
pemain bola adalah mereka yang tergolong dalam kategori pria-pria dengan gaya
hidup sehat. Wanita yang tergila-gila dengan penyuka bola adalah bagian dari
cerita di mana mereka menyanjung, meneriaki, dan menepuk diri saat sebuah
pertandingan berlangsung.
Pesona
aktor di lapangan hijau tak pernah terganti dengan pesona mereka yang enggan
menyentuh bola. Entah siapa dan bagaimana, sebuah cerita selalu menyesakkan. Begitu
juga saat seorang kiper yang tahan banting meninju bola dibicarakan oleh media. Kompasdotcom (03/05/2017), pernah menulis tentang Gianluigi Buffon, Kiper Juventus yang tangguh dan perkasa menjaga gawang. Atas keberhasilan ini, Buffon
membawa Juventus ke babak semifinal yang telah berlangsung pada 03 Mei 2017,
dini hari.
Maya
dan segenap pesona selalu menghadirkan anggapan-anggapan penuh tipu daya. Kamu yang
terlena akan mencari setidaknya secuil kisah yang penasaran akan pertandingan
nanti malam. Maya ini bukan saja menghardik kamu dengan impian-impian
kemenangan tetapi juga menghadirkan tayangan ulang bahkan live streaming
untuk kamu, yang terlewat satu babak.
Ketangkasan
Buffon, keuletan CR7 dan gagahnya sebuah klub bahkan nama besar yang telah
jatuh seperti Barcelona, telah dikupas secara ringkas dan terupdate
saban waktu. Kamu hanya perlu sebuah smartphone untuk bersumbu dengan
maya. Kamu juga butuh internet kencang seperti XL untuk mendapatkan layanan live
streaming
terbaik selama pertandingan.
Live streaming sebuah
laga, di Liga Champions dengan kecepatan internet XL, pada dini hari saat orang
terkasih enggan mendengar suara televisi. Benar sekali, kamu hanya perlu mengisi
daya sampai penuh, memasang earphone, lalu tarik selimut, pura-pura
tertidur. Laga demi laga selama lebih kurang 90 menit bisa kamu tonton sampai
babak akhir. Kamu nggak akan mengganggu orang-orang rumah yang terlelap. Toh,
mau tidak mau sebuah pertandingan bola, tidak hanya Liga Champions saja,
suporter di tribun lapangan akan membisingkan telingan dengan yel-yel bahkan
drum-drum dengan irama tak bermelodi.
Liga
Champions kini, pertandingan bola yang lain nanti, tak semestinya kamu nikmati
hanya melalui televisi saja. Di mana-mana kamu bisa merasakan aungan penonton,
gagahnya aktor di lapangan hijau melalui sebuah smartphone. Kamu bisa
melewati masa-masa menonton sendiri atau bersama teman meskipun melalui sebuah smartphone,
tablet atau notebook. Mungkin, kamu sedang kemping di tepi sungai
nan sunyi, mungkin kamu sedang di atas puncak gunung tertinggi, mungkin kamu
memang tak pernah ada televisi di kamar kos yang sumpek, kamu nggak akan
ketinggalan Liga Champions asalkan internet selalu terjangkau. Internet tanpa
batas XL akan menemani akhir dari Liga Champions yang menyisakan beberapa
pertandingan lagi. Kamu tak ingin masuk angin keluar dini hari tiap hari,
bukan? 
Categories
Uncategorized

Ini 6 Cara Agar Tampil Stylish dan Nyaman di Pesawat

Sepele dan sering terlupakan. Ya, itulah yang sering terjadi ketika memilih pakaian ketika akan terbang menggunakan pesawat.Padahal pakaian yang dikenakan saat menaiki pesawat tidak boleh disepelekan, lho. Apalagi jika melakukan penerbangan long haul flight.
Stylish – shutterstock
Jika persoalan pakaian disepelekan, sudah bisa dipastikan kalau hasilnya adalah perjalanan yang berubah menjadi cobaan karena tubuh tidak nyaman. Setiap akan berangkat dalam perjalanan menggunakan pesawat, kamu harus ingat kalau suhu di dalam pesawat akan sangat dingin. Tidak cuma itu, suhu dingin tersebut kerap berubah dan bisa lebih dingin lagi.
Kenapa begitu? Kondisi kabin pesawat yang sempit serta ditambah lagi dengan suhu udara luar di atas ketinggian akan memberikan suhu yang sangat dingin.Tapi, kita masih bisa kok menggunakan pakaian yang menghangatkan tanpa meninggalkan kesan stylish.
Nah, jangan bingung karena di sini akan dibahas tips dan cara berpakaian agar bisa merasa hangat dalam pesawat dan tetap tampil modis.

Pilih Outfit Berlapis
Saat melakukan perjalanan menggunakan pesawat, suhu udara bisa sangat dingin karena berada di atas awan dan melalui berbagai jenis iklim. Nah, salah satu cara untuk mengakali agar badan tetap hangat adalah dengan menggunakan pakaian yang berlapis-lapis.
Pertama pakai kaus sebagai dasar pakaian, kemudian lapisi dengan kemeja maupun blouse, lalu padukan dengan vest, cardigan, jaket, ataupun sweater. Atau untuk alternatif lain kamu bisa menggunakan syal maupun pasmina. Sisi positif yang bisa diambil dari menggunakan pakaian berlapis adalah bisa menambahkan ruang lebih di koper kamu. 

Perhatikan Bahan Pakaian
Saat memilih pakaian untuk selama perjalanan terbang dengan pesawat, sangat penting jika kita memperhatikan bahan pakaian. Pilih pakaian yang berbahan katun atau bisa juga fleece. Jika kamu menggunakan pakaian yang memiliki teknologi bahan heat tech akan lebih baik lagi karena akan menjaga kamu untuk tetap hangat sepanjang perjalanan. Dan juga tak kalah penting, pilih pakaian yang memiliki sirkulasi udara yang baik dan juga menyerap cairan. Tidak mau kan setelah penerbangan ada bau tak sedap yang menempel.

Banyak Kantung Lebih Untung
Pakaian yang memiliki banyak kantung akan membuat perjalanan kamu lebih praktis. Bisa untung mengantongi paspor dan gadget sekaligus saat kedua tangan kamu sibuk menarik koper. Selain itu, adanya kantung tentu bisa memberikan kesan stylish pada outfit kamu. Selain membuat lebih gaya, kantung-kantung ini juga bisa membuat tangan kamu hangat. Karena rasanya agak berlebihan ya kalau pakai sarung tangan dalam pesawat. Jadi, pakaian berkantung ini bisa jadi pilihan yang pas.

Pilih Pakaian Longgar
Pakaian yang longgar sepertinya harus menjadi pakaian yang wajib kamu kenakan saat terbang dengan pesawat. Pasalnya, duduk di kursi yang cukup sempit ditambah dengan tekanan udara yang ada dan suhu udara dingin memberikan risiko terjadinya pembekuan darah. Karena itu, pakaian yang longgar mesti digunakan untuk meminimalisir terjadinya hal yang tidak diinginkan.

Jangan Lupakan Kaus Kaki
Kaus kaki ini jangan sampai tertinggal saat kamu akan bepergian dengan pesawat. Banyak dokter yang justru memberi rekomendasi untuk menggunakan kaus kaki selama penerbangan. Apalagi untuk ibu hamil. Kedua kaki yang terbungkus kaus kaki tidak hanya bisa tetap hangat, namun juga bisa menjaga sirkulasi darah tetap lancar, meningkatkan aliran darah, hingga mencegah terjadinya pembengkakan.

Sepatu atau Alas Kaki Lainnya?
Bisa membayangkan kamu terbang di ketinggian ribuan kilometer dari atas permukaan laut tanpa pelindung kaki yang memadai? Sudah pasti terbayang rasa dingin dan kakunya. Kalau sudah begitu, tentu kamu akan melewatkan pilihan sandal atau alas kaki terbuka lainnya kan?
Meskipun terdengar lebih ribet, kenyataannya tidak begitu, kok. Mengenakan sepatu selama penerbangan bisa membuat telapak kaki dan juga seluruh bagian kaki lainnya lebih hangat. Tidak usah khawatir, sekarang kan banyak sepatu tertutup yang bisa dipakai dan dilepas dengan praktis, seperti sepatu model slip-on.
Itulah tips untuk tampil stylish dan tetap nyaman saat melakukan perjalanan terbang menggunakan pesawat. Meski kenyamanan adalah hal yang utama, tapi tidak ada salahnya kan untuk tetap tampil gaya.
Nah, ada satu lagi nih cara untuk tetap nyaman selama perjalanan menggunakan pesawat. Caranya adalah dengan melakukan persiapan dari jauh hari dengan beli tiket pesawat murah di situs booking terpercaya seperti Reservasi.com. Di sana kamu nggak hanya bisa cari tiket murah pesawat, tapi juga reservasi kamar hotel yang bisa bikin perjalanan kamu makin nyaman dan menyenangkan. Ada satu lagi nih, di Reservasi.com kamu bisa menemukan banyak promo menggiurkan yang sepertinya cuma ada di sana dan bisa bantu kamu mewujudkan liburan ke destinasi impian. 
Categories
Uncategorized

Hati-hati pada Blog yang Banyak Infografis

Blog itu bagus banget, sebagian besar isi blog infografis yang keren! – kata kamu. 

Infografis pada blog telah menjadi bagian terpenting dan tidak terpisahkan dalam mempercantik tampilan maupun mendukung isi. Maka, berlomba-lomba blogger belajar infografis mulai dari yang kecil-kecil, simpel, sampai yang kelas berat dengan berbagai aplikasi yang membutuhkan prosesor, memori maupun RAM sebuah laptop begitu mudah terkuras. Butuh ide brilian juga dalam memadukan antara infografis dengan isi konten – tulisan – yang pada hakikatnya adalah hal yang paling utama. 
Blog dengan infografis itu menarik dan unik! 
Benar sekali. Sangat menarik, unik dan berbeda dari yang lain. Bahkan, blogger yang dapat membuat infografis dengan sisi berbeda dipandang sebagai seorang pembuat konten yang tak ada tandingannya oleh sesama rekan blogger, saat ini. Namun dunia internet itu mengacu kepada kecepatan, ketangkasan, keuletan, kepercayaan dan tentu saja informasi yang disampaikan harus langsung dapat tanpa perlu menunggu loading bermenit-menit! 
Coba kamu perhatikan beberapa kanal berita dari media mainstream, sebut saja viva.co.id, kompas.com, liputan6.com maupun detik.com bahkan metrotvnews.com. Kamu dapat membedakan mana website yang enak dikunjungi dan mana yang segera harus ditekan back saking lamanya membuka sebuah berita. Media besar seperti ini dihujani oleh beratus-ratus artikel tiap hari, video-video maupun gambar-gambar yang akurat. Nah, infografis yang rumit? Hanya segelintir yang memasukkan bahkan cenderung tidak ada karena website telah sangat berat dalam mempertahankan kekuatannya dari gempuran artikel, video, iklan yang terdapat di beberapa sisi dan tentu saja ribuan pengunjung saban waktu. Mereka tidak mau jebol dan down berkali-kali yang membutuhkan waktu dan biaya perbaikan lebih besar dan lama. Soal iklan itu sendiri, contohnya iklan dari Google Adsense maupun iklan dari sponsor lain, sering pula yang merupakan iklan berjalan sejenis animasi maupun video yang tidak bisa ditekan pause, bukan cuma gambar yang menarik dan seksi saja. 
Lalu, apa yang kamu lakukan jika mendapatkan sebuah website yang membutuhkan waktu lebih 30 detik untuk dapat membaca isi? Jujur saja, website seperti metrotvnews.com bukan bagian dari apa yang saya buka. Kustomisasi website kanal berita ini sangat tidak bersahabat dengan kinerja smartphone maupun laptop saya bahkan paket data yang ditelan bagai minum air putih segelas dalam sekali teguk. Website dengan video yang banyak, gambar-gambar yang besar, iklan yang berjibun, dan ditambah infografis yang beragam, salah satu pilihan yang tidak baik untuk paket data kamu. 
Datanglah blogger dengan bangga bermain infografis, mulai dari pembuka sampai akhir sebuah postingan diisi dengan infografis semenarik mungkin. Saya datang untuk membaca dan mencari sesuatu yang beda, loading lebih 30 detik untuk scroll ke bawah, saya langsung menekan back karena paket data telah dimakan dalam jumlah banyak. Saya langsung tersadar bahwa blog teman itu akan dihiasi oleh infografis yang harus dibuka begitu jemari menurunkan layar ke bawah. Saya pelit untuk soal paket data karena penggunaannya bukan cuma untuk itu, belum lagi jika berbicara aplikasi yang bekerja di latar belakang yang tidak dapat dimatikan. Solusinya ya tidak mengunjungi blog dengan infografis rumit. 
Kenapa kamu harus hati-hati dengan blog yang banyak infografis? 
Memang, rata-rata orang sekarang adalah pembaca blog dan tanpa sadar telah ditipu oleh infografis. Infografis bekerja dengan unik namun tidak baik untuk penetrasi jaringan data bahkan RAM smartphone kamu. Infografis berbeda dengan artikel biasa yang dihiasi gambar-gambar. Infografis yang berupa animasi akan bergerak secara terus-menerus sepanjang kamu berada di laman yang sama. Berbeda dengan gambar yang sekali dibuka akan bertahan pada posisi yang sama dan tidak membutuhkan loading kembali meskipun kamu menarik jemari ke bagian atas. 
Blog yang baik dikunjungi itu sekali buka langsung terhenti. Artinya, kamu tidak membutuhkan loading lagi untuk melompat ke bagian bawah sampai akhir. Jika terjadi loading saat yang sama paket data kamu akan diambil oleh infografis tersebut. Nah, jika infografisnya kecil – telah dikompresi – paket data sedikit termakan namun jika tidak melalui proses kompresi maka paket data kamu tak terselamatkan. Sebagai informasi, rata-rata infografis tidak mengalami kompresi yang berarti karena berakibat perpecahan pertikel dari bagian itu. Belum lagi jika blog tersebut telah tersemat iklan-iklan maka dapat dipastikan bahwa paket data kamu tak terselamatkan lagi. Kamu juga bisa membedakan sendiri antara blog biasa dengan blog yang telah disematkan infografis. Perbedaannya pasti sangat jauh sekali dalam hal loading dan saat berada di laman artikel. 
Blog yang terdiri dari satu atau lebih gambar yang telah dikecilkan sesuai ukuran, misalnya 700×300 pixel, bisa kamu jejaki dengan baik karena kompresi gambar telah maksimal dan tidak mengalami perpecahan saat terbuka. Hal ini dilakukan oleh semua kanal berita yang telah saya sebutkan di atas. Mereka melakukan kompresi gambar sesuai dengan website agar pembaca bertahan di area berita. Kuncinya kembali kepada pasal pertama yang telah saya sebutkan; jika dalam 30 detik belum terbuka adalah back pilihan terbaik. 
Kamu tentu tidak mau pembaca langsung kabur karena terlalu berat membuka blog yang isinya sangat bagus, telah ditulis berhari-hari, dengan infografis hasil penerawangan panjang. Lawan kita saat ini bukan cuma blog-blog dengan infografis bagus, lawan kita adalah kanal berita dan blog dengan penetrasi jaringan yang sedikit. Kadang saya kagum dengan sebuah blog yang ramai pengunjung, kecepatan bukanya persekian detik, gambar juga ada, iklan juga ada tetapi tidak terdapat animasi-animasi berjalan seperti infografis yang memberatkan media penyimpanan blog (hosting). 
Google pernah menyebut dalam sebuah diskusi tentang penetrasi iklan Google Adsense, sebuah gambar saja dengan ukuran besar sangat mempengaruhi kecepatan buka blog. Jika berpuluh-puluh gambar tanpa kompresi tentu saja akan lebih lama terbuka dan paket data juga lebih banyak dibutuhkan untuk blog tersebut. Bagaimana dengan infografis yang panjang sekali? Tiap bagian harus dibuka agar dapat membaca isinya. Tiap celah itu adalah paket data, tiap celah itu adalah cache yang harus segera dihentikan karena tidak baik untuk smartphone dan isi kantong kamu. 
Bagaimana jika satu postingan dengan infografis? Sah-sah saja. Kamu bebas mau mempublikasikan satu atau lebih artikel dengan infografis. Makin kecil lebih baik. Makin besar makin jelas bagaimana kinerjanya. 
Blog itu keren, infografisnya bagus tapi lambat! 
Bukan cuma lambat tetapi smartphone maupun laptop kamu dipaksa bekerja untuk membuka infografis. Makin lama infografis terbuka, makin besar RAM terkuras dan makin banyak pula paket data untuk blog yang dimaksud. Kamu tinggal memilih back atau bertahan dengan paket data yang hilang. Makin lambat artinya loading dibutuhkan dan pada rentang waktu menunggu itu, paket data terus ditarik untuk membuka. Jika kamu mau mengalkulasikan, bila sebuah blog terbuka dalam 30 detik dengan data 50 kilobyte, terhenti disitu maka paket data kamu telah aman, kecuali untuk iklan jika blog tersebut memiliki iklan berjalan. Namun jika blog sebelah per 30 detik harus membuka bagian lain jika scroll ke bawah (sama juga untuk blog yang dibuat laman contohnya 1,2,3), maka berapa kali kamu scroll kalikan saja segitu. Misalnya, sebuah blog dengan infografis bagus banget itu punya 5 bagian maka 5 x 30 = 150 lalu 150 x 50 = 7.500, maka untuk blog dengan infografis cantik kamu membutuhkan paket data 7.500 kilobyte. Beda banget, bukan? Ini hanya perhitungan kasar saja, pada penerapannya paket data itu lebih sekarang mahal! 
Kamu nggak mau meninggalkan blog dengan infografis cantik itu? Boleh-boleh saja. Kamu cukup mencari paket data yang murah seperti XL misalnya. Kamu bebas mau berselancar di blog mana dengan banyak infografis. Tetapi jangan lupa, sisakan untuk yang lain, mana tahu kamu nanti tergoda untuk menonton review film terbaru atau nggak mau ketinggalan video klip grup band papan atas Korea! 
Categories
Uncategorized

Domain Premium NSS Group 15 Tahun Lalu Telah Berjaya

Ceritanya begini, belum lama ini saya mengenal sebuah penyedia layanan (server) untuk pembelian domain blog. Penasaran, saya mencoba untuk melakukan registrasi dan melakukan pembelian domain dengan server Singapura. Alasannya, saya ingin mencari suasana baru, yang menurut kata teman yang telah malang melintang di dunia blogging, server luar negeri sangat baik untuk penetrasi sebuah blog. Layanan penyedia domain ini adalah NSS Group. Bisa dibilang, layanan ini telah melayai lebih dari 30.000 klien selama 15 tahun dari berbagai negara seperti Amerika Serikat, Hongkong, Jepang, Malaysia, Singapura dan Taiwan. Penyedia layanan ini menjadi salah satu server web host terkemuka di seluruh dunia dengan memperluas jangkauan kerja saat ini sampai ke pasar Indonesia dan Filipina.


Apa Keunggulan dari NSS Group?
Server untuk sebuah blog penting sekali. Jika terjadi kegagalan atau jaringan tidak stabil maka blog tersebut juga akan down. Salah satu keunggulan dari NSS Group adalah dapat memilih server dari luar negeri, misalnya Singapura. Dengan memilih server Singapura, keunggulan yang didapat antara lain blog menjadi lebih cepat diakses karena Singapura masuk ke dalam 10 besar kecepatan internet dunia. Kecepatan internet Singapura, pada tahun 2016 mencapai 157 Mbps.
Dalam memilih server, perlu diperhatikan mengenai kecepatan internet ini. Belum lagi jika berbicara sasaran pembaca adalah masyarakat dunia secara keseluruhan, artinya kamu menulis dalam bahasa Inggris yang semestinya harus memiliki server yang baik untuk blog kamu. Blog yang memiliki server luar negeri akan mudah bersaing di luar negeri sehingga kamu tidak tersendat-sendat mencari pembaca luar.
NSS Group memberikan jawaban terhadap kegalauan kamu dalam menentukan server terbaik. Kamu dapat memilih server Singapura, Taiwan, Jepang, Filipina maupun server dalam negeri, Indonesia, jika sasaran kamu adalah pembaca Indonesia. Satu keunggulan menggunakan server dalam negeri adalah lebih cepat jika diakses di dalam negeri namun tidak akan cepat (lambat) saat diakses di luar negeri.
Bagaimana Bekerja dengan NSS Group?
NSS Group sendiri – seperti yang telah disebutkan – memiliki banyak pilihan server. Jika kamu memilih server Singapura maka pelayanan sepenuhnya akan ditangani oleh ‘komputer server’ yang ada di negeri Singa tersebut. NSS Group sendiri memberikan pelayanan gratis (free trial) untuk kamu yang ingin mencoba layanan dari mereka.
Saya mencoba untuk membeli domain dan hosting dari NSS Group dan caranya cukup gampang. Dengan masuk ke laman yang tersedia dari NSS Group, kamu bisa langsung melakukan registrasi. Langkah-langkah registrasi, dapat kamu lihat pada potongan gambar yang telah saya caption.

Tertarik Bergabung dengan NSS Group?
Pilihannya ada pada kamu, apakah fokus menulis saja tanpa memperhatikan server dari blog itu atau merawatnya dengan baik. Salah satu cara merawat blog adalah memilih server yang tahan banting jika diadu di luar negeri. Mengapa hal ini penting? Karena pembaca blog saat ini tidak lagi dibatasi oleh lintas daerah, lintas suku tetapi sudah lintas negara, bahasa dan budaya. Pembaca dari luar negeri, jika ingin ke Indonesia mereka akan mencari tips-tips berlibur di Indonesia; mulai dari tempat sampai penginapan bahkan biaya hidup di salah satu tempat wisata. Di antara mereka yang mencari informasi ini, sebagian malah bisa berbahasa Indonesia. Namun jika kamu menulis dalam Bahasa Inggris, maka blog kamu akan lebih mudah terdeteksi oleh pembaca luar.
Blog terbaik tidak hanya menjurus kepada konten saja. Blog itu juga butuh perawatan yang memadai sehingga pembaca kamu nyaman selama bergerilya di ‘rumah’ kamu! 

(function() { var unix = Math.round(+new Date()/1000); if(1496422800 > unix){
var pxl = document.createElement(‘img’);pxl.async = true; pxl.src = ‘http://i.sociabuzz.com/tck_pix?_ref=INF-SB-10050-00000000795-1493802724’; pxl.width = 1; pxl.height = 1; var s = document.getElementsByTagName(‘script’)[0]; s.parentNode.insertBefore(pxl, s); }
})();