Categories
Uncategorized

6 Kue Wajib Khas Aceh di Hari Lebaran

Idul Fitri sebentar
lagi. Para perempuan di Aceh telah sibuk dengan adonan kue di dapur
masing-masing. Kue-kue ini sangat wajid dihidangkan di hari lebaran. Kue-kue
ini telah ada dari turun-temurun. Kue khas Aceh yang selalu menjadi ikon
tersendiri dalam wisata kuliner di negeri ini.

Apa
saja kue khas Aceh ini?

Karah

Kue
Karah dikenal juga dengan kue sarang burung. Bentuknya yang berbentuk sarang
burung ini sangat mudah dikenali sebagai kue khas Aceh.

Kue ini terbuat dari
tepung beras, gula, garam. Adonan yang telah diaduk kemudian dimasukkan ke
dalam wadah khusus yang bagian bawahnya telah dibolong-bolong.

Adonan kue ini
tidak boleh keras supaya mudah keluar dari wadah. Wadah adonan ini dibuat dari
tempurung kelapa sehingga semakin lama dipakai semakin menghitam dan mengilap
dan kuat.

Adonan
yang telah diisi ke dalam wadah kemudian dikaitkan pada tali di atas minyak
panas. Wadah adonan ini kemudian diputar-putar dan diketuk-ketuk supaya adonan
keluar merata dan tidak putus-putus.
Perempuan
Aceh bisa membedakan mana kue karah yang bagus uratnya, mana yang kurang
rapi. Proses pematangan kue ini tidak lama. Jika sudah kekuningan lantas
dikatupkan dan kue karah siap diangkat dari minyak. Lalu ditempatkan ke
dalam wadah besar untuk membuang minyak yang masih melekat. Kue Karah siap
dinikmati!

Kue Seupet

Dinamakan
Kue Seupet karena pembuatannya dijepit oleh wadah yang terbuat khusus. Wadah
yang biasanya dijual itu memiliki aneka corak. Adonan kue seupet juga
harus cair karena kue jadinya nanti akan tipis. Adonan kue seupet
terdiri dari tepung beras atau tepung kanji, vanilli, garam, gula, telur.

Kue Bhoi

Kue
Bhoi tak lain adalah kue yang “biasa” ditemui di pasar. Namun pembuatan
kue ini tergolong berbeda karena dimasukkan ke dalam wadah yang unik. Wadahnya
bisa berbentuk ikan, bunga-bunga dan lain-lain.

Grue-grue  (Kue Pret)

Kue
ini dikenal dengan sebutan grue-grue atau kue pret. Kue pret
karena wadahnya berbentuk panjang dan di bagian sisi bawahnya dibolong-bolong. Adonan
yang keras dimasukkan ke dalam wadah kemudian ditekan dari atas dan keluarlah
kue pret.

Adonan yang keluar dari wadah bisa dibentuk aneka rupa, bulat
maupun bentuk hati. Adonan yang telah dikeluarkan dari wadah kemudian digoreng
sampai matang.

Kue Bawang

Kue
ini dinamakan kue bawang karena dicampur dengan bawang merah sehingga rasanya
tak jauh beda dengan rasa bawang. Kue bawang biasanya dipotong kecil-kecil
sebesar jari anak kecil kemudian digoreng. Rasanya sungguh enak dibandingkan empat
kue diatas, menurut saya pribadi.

Kue Layang (Goyang)

Kue
ini hampir sama dengan kue bawang. Adonannya hampir sama dan cara pembuatan
yang berbeda. Kue layang atau goyang memiliki wadah khusus.

Adonan yang
encer kemudian dilekatkan pada wadah lalu dimasukkan ke dalam minyak panas. Tunggu
sebentar, kemudian wadah digoyang-goyang supaya adonan lepas dari wadah.

Suasana lebaran memang berbeda di setiap daerah. Jika Anda ke Aceh, inilah aneka kuliner khas
Aceh di hari lebaran!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *